Jumat 17 Jul 2020 04:31 WIB
Komunis

Mari Tertawa Pada Komunisme, Jika Tidak Mungkin Menangis

Jika tidak menertawakan komunis, Anda mungkin menangis.

Stalin sedang tertawa
Foto:

Humor lainnya adalah tentang delegasi pekerja Soviet di pabrik Amerika. "Pabrik siapa itu?"

"Kamerad (Direktur)."

"Mobil siapa yang diparkir di tempat parkir?"

"Pekerja."

Setelah itu datang elegasi Amerika di Uni Soviet. Merela bertanya:

"Pabrik siapa itu?"

"Itu milik pekerja."

"Mobil siapa yang ada di tempat parkir?"

"Kamerad."

..............

Humor berikut adalah soal Tujuh paradoks negara sosialis:

Meski ada klaim absurd bahwa Sovyet berhasil, ternyata  rencana itu terpenuhi. Rak-rak di toko kosong. Barang tidak ada yang tersisa.

Anehnya, tidak ada yang senang. Semua orang tidak bahagia, tidak ada yang puas.  Tapi klaim negara mengatakan, semua bahaga.

” Ya memang semua bahagia,’’ kata rakyar sembari ngedumel bahwa sekarang  penjara penuh.

.......

Lalu ada sebuah lucuan mengenai pertanyaan yang menjadi bahwan perbicanngan sebuah radio di Armenia. Penyiar berkata seperti ini:

"Ini adalah Radio Armenia. Sekarang kami bertanya tentang fase terakhir sosialisme, yaitu komunisme. Apakah menurut anda nanti masih akan ada pencurian dan pencurian?"

Pendengar ada yang menjawab: "Tidak, karena semuanya akan dicuri selama sosialisme."

Penyiar kemudian melanjutkan omongannya. “Ini adalah Radio Armenia; pendengar kami bertanya: "Apakah mungkin membangun sosialisme di gurun Sahara?"

Lagi-lagi pendengar menjawab: "Mungkin, tetapi Anda akan berakhir dengan kekurangan pasir."

Penyiar tetap melanjutkan obrolannya: "Ini adalah Radio Armenia, pendengar kami bertanya: "Kami bertanya tentang komunisme sudah terlihat di cakrawala." Lalu, apa itu cakrawala? ”

Pendengar  menjawab: "Cakrawala adalah garis imajiner yang bergerak menjauh setiap kali Anda mendekatinya."

Lagi-lagi penyiar radio itu tetap melanjutkan pertanyaanya." Ini adalah Radio Armenia; pendengar kami bertanya: "Apa yang diizinkan dan apa yang dikeluarkan?"

Ada pendengar menjawab: “Di Inggris, apa yang diizinkan, diizinkan, dan apa yang diizinkan, ditolak.

Di Amerika, semuanya diizinkan kecuali untuk apa yang dikecualikan.

Di Jerman semuanya dikecualikan, jadi untuk apa yang diizinkan.

Di Prancis semua diizinkan, bahkan apa pun yang dilarang.

Dalam USSR (Uni Soviet): semuanya diizinkan, apa pun yang diizinkan.

Jawaban ini tak dihiraukan, penyiar melanjttkan omongan. "Ini adalah Radio Armenia; pendengar kami bertanya: "Apa yang paling pendek?"

Pendengar menjawab ketus: "Komunisme."

Ini juga tak membuatnya jera. "Ini adalah Radio Armenia; pendengar kami bertanya kepada kami, "Apa fitur paling permanen dari ekonomi sosialis kita?"

Pendengar menjawab: "Kekurangan sementara."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement