Sabtu 20 Jun 2020 19:27 WIB

Lima Orang Pasien Covid-19 di Garut Dinyatakan Sembuh

Total pasien sembuh di Garut mencapai 20 orang, tiga diantaranya meninggal dunia

Rep: Bayu Adji P/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Petugas menjaga perbatasan jalan menuju Kampung Baeud, Desa Samida, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, yang melaksanakan karantina mandiri. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut mengonfirmasi kesembuhan lima orang pasien positif pada Sabtu (20/6).
Foto: Dok Camat Selaawi.
Petugas menjaga perbatasan jalan menuju Kampung Baeud, Desa Samida, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, yang melaksanakan karantina mandiri. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut mengonfirmasi kesembuhan lima orang pasien positif pada Sabtu (20/6).

REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut mengonfirmasi kesembuhan lima orang pasien positif pada Sabtu (20/6). Lima orang itu telah dipulangkan dari perawatan di RSUD dr Slamet Garut.

Humas Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita mengatakan, lima pasien positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh oleh tim dokter RSUD dr Slamet Garut. Pasien yang sembuh itu di antaranya seorang laki-laki berusia 52 tahun asal Kecamatan Kadungora, laki-laki berusia 27 tahun asal Kecamatan Sukaresmi, seorang perempuan usia 47 tahun dan seorang laki-laki usia 15 tahun asal Kecamatan Selaawi, serta seorang laki-laki usia 45 tahun asal Kecamatan Leuwigoong.

"Hingga sata ini tersisa tiga orang yang masih dalam perawatan," kata dia melalui keterangan resmi, Sabtu (20/6).

Yeni menyebutkan, dari total 26 kasus konfirmasi positif Covid-19, 20 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh. Sementara tiga orang masih dalam perawatan dan tiga orang meninggal dunia. 

Ia menambahkan, pada Sabtu juga tidak terdapat penambahan kasus baru, baik orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), maupun positif Covid-19. Ia menyebutkan, total kasus Covid-19 masih tetap sebanyak 4.607 kasus, terdiri 1.808 OTG, 2.697 kasus ODP, 76 kasus PDP, dan 26 positif.

Kendati demikian, ia mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti menjaga jarak, memakai masker, dan rajin cuci tangan. Hal itu sebagai upaya melindungi diri sendiri, keluarga, orang-orang tercinta, dan yang lainnya dari terpapar Covid-19. 

"Penanganan covid-19 merupakan tanggung jawab bersama. Harapan kita semua semoga Covid-19 segera berlalu di Kabupaten Garut," kata dia.

Bayu Adji P

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement