Rabu 20 May 2020 20:17 WIB

Huawei Berbagi Kebahagiaan Ramadhan di 30 Panti Asuhan

Huawei merasa telah menjadi bagian dari bangsa ini.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani / Red: Budi Raharjo
Huawei Berbagi Kebahagiaan Ramadhan di 30 Panti Asuhan di Indonesia.
Foto: Huawei
Huawei Berbagi Kebahagiaan Ramadhan di 30 Panti Asuhan di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Penyedia solusi teknologi informasi dan komunikasi (TIK) global, Huawei menggelar program Berbagi Kebahagiaan Ramadhan di 30 panti asuhan di Indonesia. Kegiatan pemberian donasi ini dilangsungkan mulai 15-17 Mei di 15 kota yang masuk ke dalam empat area kerja Huawei Indonesia.

Empat area kerja Huawei tersebut ada di wilayah Jawa bagian barat (Jakarta dan Bandung), wilayah Jawa bagian timur (Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Lombok dan Bali), wilayah Sumatra (Medan, Pekanbaru, Lampung dan Palembang), dan wilayah Indonesia bagian utara (Makassar, Balikpapan, Banjarmasin, dan Pontianak). Huawei mematuhi dan menjunjung tinggi protokol pencegahan penyebaran COVID-19 dalam pelaksanaan program ini.

CEO Huawei Indonesia Jacky Chen mengatakan dengan segala bentuk kiprah dan kehadirannya selama 20 tahun di Indonesia, Huawei merasa telah menjadi bagian dari bangsa ini. Keberhasilan Huawei dalam mengkontribusikan kapabilitasnya secara optimal untuk Indonesia tidak lepas dari dukungan, kolaborasi sinergis dan penerimaan seluruh stakeholders Huawei di Indonesia.

Chen juga mengatakan program Berbagi Kebahagiaan Ramadhan merupakan salah satu bentuk ungkapan terima kasih, sekaligus kepedulian Huawei terhadap kelompok-kelompok masyarakat yang perlu diberikan dukungan.

“Kami berharap, program ini dapat membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang berada di panti asuhan, yang terimbas oleh pandemi, sehingga mereka tetap dapat merasakan sukacita di hari kemenangan,” ujar Jacky Chen melalui siaran pers yang diterima Republika, Rabu (20/5).

Pengasuh Panti Asuhan Al Haq Pontianak, Samsuri Aksan menyambut baik program Berbagi Kebahagiaan Ramadhan ini. Ia mengapresiasi kepedulian sekaligus semangat Huawei dalam menjadi bagian dari Bangsa Indonesia.

Meski jauh dari Jakarta, kata Samsuri, Panti Asuhan Al Haq Pontianak tetap tersentuh oleh kepedulian Huawei melalui program Berbagi kebahagiaan Ramadhan. Bentuk perhatian seperti ini yang menurut Samsuri, memiliki nilai yang tidak bisa disetarakan dengan materi.

Kepedulian ini sangat berarti bagi Panti Asuhan Al Haq, terutama dalam situasi perekonomian yang sulit akibat pandemi. “Terima kasih Huawei atas kepeduliannya dan kami berdoa agar pandemi segera tertanggulangi,” kata Samsuri.

photo
Huawei Berbagi Kebahagiaan Ramadhan di 30 Panti Asuhan di Indonesia - (Huawei)

Sementara itu, Pengurus Harian Panti Asuhan Sahabat Kampung Pemulung Jakarta, Neneng menyampaikan apresiasinya pada program Berbagi Kebahagiaan Ramadhan. Neneng mengungkapkan pihaknya mengasuh anak-anak yang rata-rata berasal dari keluarga pemulung. Ada 100 kepala keluarga di sekitar area Panti Asuhan Sahabat Kampung Pemulung Jakarta.

Sejak pandemi COVID-19, Neneng menuturkan, pabrik-pabrik di sekitar Panti Asuhan Sahabat Kampung Pemulung yang bersedia menerima dan menampung sampah tutup. Mereka tidak lagi menerima sampah dan ini sangat berdampak pada ekonomi keluarga-keluarga pemulung di sekitar area panti, terlebih bagi anak-anak tersebut.

“Kepedulian Huawei sangat berarti dalam membantu meringankan beban keluarga pemulung akibat pandemi, serta dalam menumbuhkan semangat anak-anak di sini. Kami berharap kepedulian Huawei akan menginspirasi mereka untuk turut berbagi kebaikan dan kebahagiaan kepada sesama sesuai dengan kapasitas mereka,” ujar Neneng.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement