REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Aparat Babinsa dan Bhabinkamtibmas di Tasikmalaya dikerahkan untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak Covid-19. Bantuan yang berasal dari TNI dan Polri itu akan langsung diantarkan ke rumah-rumah warga.
Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0612/Tasikmalaya, Letkol Inf Imam Wicaksana mengatakan, aparat TNI-Polri di Kota Tasikmalaya berinisiatif untuk ikut membantu warga terdampak Covid-19 dengan memberikan sembako. Pada pendistribusian gelombang dua kali ini, sekira 1.000 paket beras dan 250 paket sembako disalurkan melalui Babinsa dan Bhabinkamtibmas kepada warga terdampak Covid-19 di Kota dan sebagian Kabupaten Tasikmalaya.
"Ini kita langsung salurkan ke rumah warga door to door, agar menghindari kerumunan masyarakat dan tetap dalam anjuran physical distancing," kata dia, Selasa (19/5).
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Anom Karibianto mengatakan, bantuan itu disalurkan kepada warga terdampak Covid-19 yang belum mendapat bantuan sosial (bansos) dari pemerintah. Sebelumnya, aparat telah melakukan penyisiran di lapangan untuk memastian bantuan yang disalurkan tepat sasaran.
Ia berharap, bantuan berupa sembako itu membuat warga tak lagi kesulitan untuk memenuhi kebutuhan warga. Terutama, kebutuhan pangan. "Karena kebutuhan pokok tak bisa ditunda. Perut lapar tak bisa ditunda," kata dia.
Hingga saat ini, Kodim 0612/Tasikmalaya dan Polres Tasikmalaya Kota telah dua kali mendistribusikan bantuan berupa sembako kepada warga terdampak Covid-19. Rencananya, akan ada satu kali lagi penyaluran bantuan kepada warga.
Ihwal sumber pendanaan, Anom mengatakan, bantuan itu sebagian besar berasal dari instansi TNI dan Polri. Sementara sebagian lainnya juga bersumber dari anggota. "Kita juga ada zakat profesi. Karena sekarang sedang pandemi Covid-19, kita gunakan zakat profesi itu," kata dia.