REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Tim Tracing Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Timur dr. Kohar Hari Santoso mengungkapkan, hingga saat ini ada 93 tenaga kesehatan di wilayah setempat yang terjangkit Covid-19. Tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 tersebut, kata Kohar, bermacam-macam mulai dokter, bidan, tenaga laboratorium, apoteker, hingga perawat.
"Ini data kemarin, kasus di Jatim ada sebanyak 1.766 orang, ternyata kami dalami ada 93 orang terkonfirmasi tenaga kesehatan. Itu kalau dihitung 5 persen dari total keseluruhan pasien positif," ujar Kohar di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (14/5).
Kohar mengatakan, dari total tenaga kesehatan Jatim yang terpapar Covid-19 tersebut, 46 di antaranya telah dinyatakan sembuh. Artinya, sekitar 50 persen dari tenaga kesehatan yang terpapar dinyatakan sembuh. Sedangkan tiga persennya, kata dia, meninggal dunia. "Kemudian 47 persen masih dirawat di rumah sakit," ujar Kohar.
Secara keseluruhan, total pasien positof Covid-19 di Jawa Timur sebanyak 1.858 orang. Itu setelah pada Kamis ada tambahan 93 pasien baru yang dinyatakan positif Covid-19. Dari jumlah tersebut, yang saat masih dalam perawatan sebanyak 1.384 orang atau setara 74,49 persen dari total pasien.
Sedangkan, total pasien positif-Covid-19 yang dinyatakan sembuh di Jatim jumlahnya 294 orang, atau setara 15,82 persen. Data sersebut setelah pada Kamis ada tambahan 16 pasien positif Covid-19 yang terkonversi negatif atau sembuh. Sementara, total pasien positif Covid-19 yang meninggal di Jatim mencapai 180 orang, atau setara 9,69 persen.