REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat Jasman Rizal mengatakan terdapat penambahan pasien positif terjangkit virus corona hari ini, Selasa (5/5), sebanyak 18 orang. Total jumlah kasus positif Covid-19 di Sumbar saat ini sebanyak 221 orang.
"Warga Sumbar terinfeksi Covid-19 hari ini bertambah 18 orang lagi, sembuh 1 orang dan meninggal dunia 1 orang. Total sampai saat ini warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19 adalah 221 orang," kata Jasman.
Jasman menjelaskan kabar duka pasien Covid-19 meninggal dunia adalah pasien yang dirawat atau diisolasi di RS Semen Padang Hospital (SPH) yaitu warga Cendana Kota Padang, seorang wanita 58 tahun yang berprofesi sebagai guru.
Sementara itu, kabar baik datang dari RSUD M Zein Painan yang menyatakan seorang tenaga kesehatan di Puskesnas Tarusan, perempuan 43 tahun dinyatakan sembuh dari Covid-19. Dari 18 tambahan pasien positif corona di Sumbar hari ini, sebanyak 13 orang merupakan warga Kota Padang. Mayoritas warga yang tertular adalah hasil dari tracking klaster pedagang di Pasar Raya dan Pagambiran. Ada juga kasus baru yang merupakan warga yang baru pulang dari Depok dan Jakarta.
Kota Payakumbuh juga mengonfirmasi tambahan warganya satu orang lagi positif terinfeksi Covid-19. Kabupaten Kepulauan Mentawai juga terjadi penambahan sebanyak 1 orang, mahasiswi 18 tahun dari desa Bosua dan sekarang isolasi mandiri.
Tanah Datar, juga terkonfirmasi ada penambahan warganya yang terinfeksi Covid-19 sebanyak 1 (satu) orang lagi, pria 71 tahun asal Pincuran Tinggi. Saat ini, warga tersebut isolasi mandiri di rumah.
Terakhir tambahan dari Kabupaten Agam sebanyak dua orang yaitu satu orang isolasi mandiri dan 1 lagi diisolasi di RSUD Achmad Muchtar Bukittinggi.
"Dengan demikian total yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat sampai hari ini Selasa 5 Mei 2020 adalah 221 orang, dengan rincian 92 orang masih dirawat, isolasi mandiri di rumah 50 orang, karantina di Bapelkes 13 orang dan karantina di BPSDM 12 orang, meninggal dunia 16 orang dan sembuh 38 orang," ucap Jasman.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
