Selasa 28 Apr 2020 20:44 WIB

Warga Purwakarta Terima BLT Dana Desa

Penyaluran tahap pertama hingga akhir April 2020.

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Ilham Tirta
Ilustrasi pemberian bantuan langsung tunai (BLT).
Foto: Antara/Eric Ireng
Ilustrasi pemberian bantuan langsung tunai (BLT).

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Warga Kabupaten Purwakarta telah mulai menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang berasal dari Dana Desa pada Selasa (28/4). BLT ini diterima masyarakat yang terdampak pandemi Coronavirus Desease 2019 (Covid-19).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Purwakarta, Jaya Pranolo mengatakan, masyarakat menerima bantuan uang tunai Rp 600 ribu per bulan. BLT dana desa itu akan diberikan selama tiga bulan, yaitu April, Mei dan Juni 2020.

Menurut dia, penerima BLT dana desa adalah warga berdasarkan hasil pendataan relawan desa. "Hasil pendataan tersebut sebelumnya telah di musyawarahkan melalui Musdes (Musyawarah Desa) yang kemudiaan dituangkan dalam Perkades yang disahkan oleh camat setempat," kata Jaya dalam keterangan tertulisnya.

Jaya mengatakan, Dana Desa (DD) Tahap Pertama sudah masuk Rekening Desa dan desa sebagian besar sudah melaksanakan Musdes. "DPMD sudah memberikan surat kepada desa untuk segera menyalurkan BLT yang bersumber dari DD paling lambat akhir April ini, karena uang sudah masuk Rekening Desa masing-masing dan desa sudah melaksanakan Musdes, jadi harus segera di salurkan," kata dia.

Jaya juga menghimbau agar proses penyaaluran BLT dilakukan dengan kondusif. Proses penyaluran BLT desa ke masyarakat harus tetap mamatuhi protokol Covid-19, transparan, dan melibatkan unsur intansi terkait.

Salah satu Kecamatan yang telah menyalurkan BLT Dana Desa adalah Kecamatan Wanayasa. Penyaluran bantuan diberikan secara bertahap.

"Minggu ini desa-desa di Kecamatan Wanayasa akan menyalurkan BLT yang berasal dari Dana Desa ke masyarakat penerima manfaat, dimulai hari (Selasa) ini Desa Wanayasa, sisanya ada yang hari Rabu dan Kamis," ujar Camat Wanayasa Usep.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement