REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto pada hari pertama bertugas setelah sembuh dari COVID-16 diisi dengan kegiatan melantik enam pejabat eselon II dan tiga pejabat eselon III di lingkungan Pemerintah Kota Bogor.

Kegiatan pelantikan diselenggarakan di Ruang Paseban Sri Baduga Balai Kota Bogor, Selasa. Hadir pada kegiatan pelantikan tersebut antara lain, Wakil Wali Kota Dedie A Rachim, Sekretaris Daerah Ade Sarip Hidayat, dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD).

Bima Arya saat menyampaikan sambutan arahan mengatakan, bahwa pelantikan pejabat kali ini berbeda dari biasanya. "Pelantikan kali ini, dalam suasana pandemi COVID-19," kata Bima.

Bima menilai, pandemi COVID-19 ini bukan hanya menjadi ujian kesehatan, tapi lebih dari itu menjadi ujian keimanan bagi semua orang, khususnya bagi orang yang terpapar COVID-19. Dalam wabahCOVID-19 ini, kata dia,menjadi perjuangan sangat berat bagi orang yang terpapar.

"Ada yang berhasil sembuh, ada yang masih terus berjuang, tapi ada juga yang gugur. Mari kita mendoakan yang masih berjuang agar sembuh," katanya.

Bima juga berpesan kepada pejabat eselon II dan III yang dilantik, bahwa mereka dilantik dalam situasi yang tidak biasa. "Anda semua dilantik dalam situasi perang melawan COVID-19. Karena itu, mari manfaatkan jabatan yang baru diemban untuk berbakti sepenuh hati," ujar Bima menambahkan.

Enam pejabat eselon II yang dilantik adalah:

1. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbang Pol), Drs. Dadang Sugiarta. M.Si.

2. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disparbud), Atep Budiman, S.STP. MM.

3. Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Rahmat Hidayat, S.Sos, MM.

4. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Denni Wismanto, S.E., M.M.

5. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana (BPMKB), Iceu Pujiati, SH, MM.

6. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Agustiansyah. S.STP.

Ikuti Whatsapp Channel Republika