REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Satu tambahan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di DIY meninggal dunia pada 10 April. PDP ini meninggal dunia sebelum hasil laboratorium dari tes swab Covid-19 yang sudah dilakukan belum keluar.
"Laporan kematian PDP dalam proses laboratorium, laki-laki berumur 70 tahun," kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih kepada wartawan, Jumat (10/4).
Pasien tersebut merupakan warga asal Kabupaten Sleman. Pasien memiliki komorbid atau penyakit bawaan yang menyebabkan kondisinya memburuk dan akhirnya meninggal dunia pada 10 April ini.
"Usia tua dan juga ada komorbid," kata Berty.
Data per 10 April, tidak ada penambahan kasus positif terinfeksi Covid-19 di DIY. Sehingga, jumlah positif masih 40 kasus.
Sementara itu, total PDP sudah mencapai 444 orang dengan 136 diantaranya masih dalam perawatan di beberapa rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di DIY. Sedangkan, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sudah mencapai hingga 3.266 orang di DIY.
"Yang sudah melakukan pemeriksaan dan sudah dinyatakan negatif berjumlah 138 orang dan PDP yang masih dalam proses ada 266 dengan 15 diantaranya meninggal dunia sebelum hasil laboratorium keluar," jelas Berty.