Jumat 03 Apr 2020 16:10 WIB

Sumedang Kurang APD, Emil Kirim 500 APD dan Ribuan Masker

Mulai hari ini bantuan kekurangan APD tersebut akan mulai disalurkan.

Rep: Arie Lukihardianti / Red: Agus Yulianto
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Foto: istimewa
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

REPUBLIKA.CO.ID,

BANDUNG - - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung merespon kebutuhan darurat alat pelindung diri (APD) yang disampaikan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir.

Menurut Dony, Pemerintah Provinsi Jawa Barat langsung bergerak cepat begitu keluhan akan kebutuhan APD disampaikan pihaknya, Kamis (2/4). “APD dan masker untuk tenaga kesehatan di RSUD Sumedang yang terbatas direspon langsung Gubernur Jabar, Pak Ridwan Kamil. Saya mendapat telepon (Ridwan Kamil),” ujar Dony saat dihubungi, Jumat (3/4).

Dony mengatakan, bantuan kekurangan APD tersebut direncanakan akan mulai disalurkan ke RSUD Sumedang oleh Pemprov Jabar hari ini.  Sebelumnya Dony melansir ketersediaan APD di RSUD Sumedang hanya sampai 2 minggu. Selain itu, masker bedah hanya tersedia untuk 4 hari.

Menurutnya, meski dua kebutuhan tersebut di pasaran sangat sulit dicari, RSUD sedang terus mencarinya. “Kalau ada yang memiliki akses untuk mendapat barang tersebut bisa disampaikan kepada RSUD/ Dinkes,” katanya.

Sementara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Emil) memastikan, pihaknya akan berupaya mengatasi kebutuhan-kebutuhan APD di daerah lewat sejumlah bantuan dari pihak luar yang baru diterima Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Khusus untuk Sumedang, kata dia, pihaknya sudah menyiapkan bantuan 500 APD, dan masker sebanyak 5. 000 unit. Bantuan direncanakan sudah diterima pihak RSUD Sumedang hari ini.

Terbaru, pihaknya baru saja mendapat bantuan masker, alat tes covid-19 dan APD yang merupakan sumbangan sebagian besarnya dari perusahaan raksasa Alibaba milik Jack Ma. Bantuan tersebut didapat pihaknya lewat kiriman Kemenko Maritim dan Investasi.

Emil merinci, bantuan tersebut antara lain ADP 9. 500 unit, Swab kit 5. 000 unit, Masker N95 2. 500 unit, Masker 75. 000 unit, Medical gloves 3. 000 unit, Disposable cap 7. 500 unit dan Disposable shoes cover 500 unit. 

Jawa Barat sendiri, kata dia, memerlukan sekitar 30 ribu Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis. “Kami hanya punya sisa 800 APD itu dari sisa pengiriman minggu lalu oleh BNPB dan lainnya yang totalnya 15 ribu. Mohon bantuan APD 30 ribu untuk seminggu kedepan," katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement