Senin 30 Mar 2020 21:21 WIB

Wali Kota Sukabumi Pastikan Belum Ada Warganya yang Positif

Hingga kini belum ada warga Kota Sukabumi yang hasil rapid tesnya positif Covid-19.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas menyemprot disinfektan di masjid tempat transit warga di Kota/Kabupaten Sukabumi dan membagikam masker, (ilustrasi)
Foto: republika/riga nurul iman
Petugas menyemprot disinfektan di masjid tempat transit warga di Kota/Kabupaten Sukabumi dan membagikam masker, (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi merespons adanya pernyataan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang menyebut Kota Sukabumi paling banyak hasil rapid tes Covid-19 positif. Di mana hingga kini belum ada warga Kota Sukabumi yang hasil rapid tesnya positif.

"Warga Kota Sukabumi yang dilakukan rapid tes jumlahnya 60 orang, dari 60 belum keluar hasilnya karena proses berakhir hari ini," ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi didampingi Dandim 0607 Kota Sukabumi Letkol Inf Danang Prasetyo Wibowo dan Kapolres Sukabumi AKBP Wisnu Prabowo, Senin (30/3) malam. Sehingga warga tetap tenang dan tidak gaduh dengan rumor beredar.

Baca Juga

Fahmi mengatakan, pemkot menunggu hasil rapid tes yang dilakukan kepada warga dan tidak ada yang mengkhawatirkan. Namun di sisi lain mungkin ada institusi lain di Kota Sukabumi yang sedang melakukan rapid tes tapi bukan melakukan kepada warga kota.

Dalam artian ungkap Fahmi, hingga kini warga Kota Sukabumi aman belum ada yang positif Corona. Di sisi lain pemda belum menerima hasil rapid tes yang dilakukan institusi lain.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement