REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Pemerintah Kabupaten Mojokerto menyiapkan bilik antikuman. Bilik antikuman ini rencananya akan ditempatkan di beberapa titik vital seperti fasilitas umum dan tempat pelayanan publik di daerah itu .
Bupati Mojokerto Pungkasiadidi Mojokerto mengatakan bilik antikuman akan segera dicukupi di beberapa tempat, seperti fasilitas umum dan pelayanan publik.
"Kita harus siap lawan Corona," kata bupati saat menerima bantuan coorporate social responsibility (CSR) pencegahan covid-19 dari PT Telkom Indonesia, di Pendapa Graha Majatama.
Ia mengemukakan, pihaknya juga tak henti memberi edukasi memerangi penyebaran covid-19 pada masyarakat. Salah satunya dilakukan melalui penyemprotan disinfektan di desa-desa.
“Hari ini ada penyemprotan cairan antikuman di Kecamatan Sooko. Ini nanti juga dilakukan di kecamatan lain sesuai jadwal. Ini termasuk bentuk edukasi nyata lawan covid-19. Selain itu, kami juga laksanakan edukasi model ledang (mobil penerangan informasi keliling) di desa-desa agar masyarakat makin paham," katanya.
Bupati yang akrab disapa Abah Ipung ini tak lupa menekankan pentingnya menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dibarengi dengan taat imbauan pencegahan covid-19. "Di antaranya rajin cuci tangan dengan sabun selama 20 detik, memakai masker bila sakit, juga taat social distancing atau jaga jarak,” ucap dia.
Dalam kesempatan ini, PT. Telkom memberikan bantuan 30 botol cairan antikuman, 24 buah hand spray disinfketan, 10 dus sarung tangan, 10 botol hand sanitizer serta 8 dus masker.