REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengimbau seluruh pusat perbelanjaan di Kota Bandung untuk menutup kegiatan sementara mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19. Namun, khusus untuk toko yang menjual kebutuhan pokok dan kesehatan masih bisa beroperasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Imbauan kepada pusat perbelanjaan supaya tidak beraktivitas. Edaran sudah ditandatangani, isinya tutup terkecuali mereka yang menjual kebutuhan pokok. Kalau ditutup bahaya masyarakat mengakses ke mana," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna, Kamis (26/3).
Menurutnya, toko-toko di pusat perbelanjaan yang menjual barang-barang tidak mendesak dibutuhkan warga atau sekunder seperti pakaian atau alat pewangi bisa ditunda. Sementara toko-toko lainnya bisa menyesuaikan dengan kondisi wabah covid-19.
"Mereka sudah ada yang melakukan penutupan mandiri seperti PVJ, Citylink, Mikomall, yang saya baru tahu ada tujuh tapi (total) ada 29 (pusat perbelanjaan) yang lain saya imbau (tutup)," katanya.
Ema mengaku sudah berkoordinasi dengan asosiasi pusat perbelanjaan Indonesia ditingkat Kota Bandung untuk tidak melakukan aktivitas sementara waktu. Menurutnya, pihaknya mengimbau namun diharapkan agar mereka menutupnya.
"Kita imbauan tapi secara eksplisit minta ditutup," katanya. Ia mengaku akan melakukan evaluasi jika masih ada pusat perbelanjaan yang tetap buka dan terus melakukan ajakan atau imbauan untuk tutup sementara.
Sebelumnya, beberapa pusat perbelanjaan di Kota Bandung memutuskan menutup aktivitas sementara selama wabah Covid-19 berlangsung demi mencegah penyebaran lebih lanjut. Beberapa di antaranya yaitu Mikomall 25 Maret hingga 10 April kecuali ATM center, lantai Lower Ground dan tenant yang masih bisa take away dan delivery order.
Paris Van Java dari 25 Maret sampai 8 April kecuali supermarket, ATM center dan dan Cihampelas Walk 27 Maret hingga 9 April kecuali supermarket, ATM center dan apotek serta BEC dari 27 Maret sampai 9 April, Kings dari 27 Maret hingga 2 April dan Bandung Indah Plaza dari sejak 27 Maret hingga 9 April kecuali supermarket dan toko kebutuhan kesehatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika