REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Timur memfungsikan 40 unit bangunan Sasana Krida dan Karang Taruna (SKKT) sebagai fasilitas isolasi bagi pasien terjangkit virus corona (Covid-19).
"Kita sedang siapkan SKKT untuk menampung warga yang suspect, orang dalam pemantauan (ODP) atau pasien dalam pengawasan (PDP)," kata Kasi Perlindungan Sosial dan Penanggulangan Fakir Miskin Sudin Sosial Jakarta Timur, Abdul Salam, Senin (23/3).
Bangunan SKKT di Jakarta Timur tersebar di sepuluh kecamatan, di antaranya berada di Kelurahan Cakung Timur, Malaka Jaya, Klender, Jatinegara Kaum dan Kelurahan KramatJati.
Bangunan SKKT pada fungsi yang sebenarnya menjadi wadah bagi para pemuda melalui Karang Taruna dalam beraktivitas kepemudaan. Namun selama dimanfaatkan sebagai ruang isolasi pasien kasus Covid-19, kata Abdul, diharapkan bisa memutus rantai penyebaran virus itu.
"Harapannya tidak terjadi penyebaran yang makin meluas di masyarakat. Prinsipnya kita ingin membantu memerangi virus corona yang mulai mewabah," katanya.
Pemkot Jaktim juga akan menyiagakan 230 anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk evakuasi ODP dari rumah ke SKKT. "Namun petunjuk teknisnya masih menunggu perintah lanjut dari Pemprov DKI," katanya.