REPUBLIKA.CO.ID, SUKA MAKMUE -- Masyarakat Muslim di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh sejak Selasa (17/3) malam hingga sepekan ke depan setiap malam menggelar zikir bersama. Zikir dipusatkan di Masjid Jamiul Muamalin, Desa Blang Ara, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya untuk menolak bala dan penyakit menular.
Zikir tersebut juga diikuti oleh santri dari pondok Pasantren Mahadul Ulumul Islami Nagan Raya. “Mulai Selasa malam ini hingga tujuh malam berturut-turut, masyarakat menggelar zikir dan doa bersama untuk menangkal segala marabahaya termasuk virus corona,” kata Ketua Remaja Masjid Jamiul Muamalin Nagan Raya, Teungku Zulkifli Jarid.
Kegiatan zikir tersebut untuk memohon kepada Allah SWT agar seluruh masyarakat di Kabupaten Nagan Raya, Aceh dan Indonesia terhindar dari segala penyakit menular, serta ancaman bahaya yang dapat meruntuhkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Zikir dan doa bersama yang digelar ini, kata dia, juga bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta memohon ampunan atas segala dosa yang selama ini diperbuat umat manusia di muka bumi.
Sementara itu, Teungku Imam Fuadi selaku tokoh agama dalam tausiahnya mengajak kepada umat Muslim di Aceh agar terus meningkatkan ibadah kepada Allah SWT, dengan tidak meninggalkan ibadah shalat lima waktu. Menurutnya, senjata paling ampuh untuk mengusir dan menangkal virus corona tersebut dengan mendekatkan diri kepada sang pencipta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
