REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- UMKM Bojongsari Maju Bersama (Bosama) melaksanakan pemilihan ketua UMKM secara langsung di Resto Kampung Belang, Kamis (12/3). Dalam pemilihan tersebut, terpilih dengan suara terbanyak yakni Dedi Ruhimat, pemilik resto Saung Kang Dedi, dengan jumlah suara 30. Dedi terpilih sebagai ketua Bosama periode 2020-2022.
Dua kandidat lainnya mengantongi dua suara yakni Dede Muslih, pemilik Bubur Ayam Pandan Wangi dan Erni Rahman, pemilik Ciremng Shaza. Pemilihan langsung ini dihadiri 34 anggota Bosama.
Pemilihan berlangsung dua tahap. Tahap pertama dilakukan pemilihan secara langsung dengan memakai Google Crome secara online. Pemilihan tahap ini memungkinkan semua anggota memberikan hak suaranya. Dalam tahap ini, terpilih lima kandidat.
Selanjutnya, penyaringan tahap kedua dilakukan secara langsung bagi yang hadir di Resto Kampung Belang, Curug, Depok dan online bagi yang tidak hadir. "Semua hak suara anggota bisa tersalurkan dengan sistem ini," ujar Dedi selaku ketua panitia pemilihan, Kamis (12/3).
Dedi selaku Ketua Bosama terpilih yang baru berharap akan terjadi peningkatan ukhuwah Islamiyah yang lebih baik dengan sesama anggota. karena dalam silaturrahim sesuai dengan sabda Nabi, bahwa silaturahmi itu bisa memperpanjang umur dan menambah rezeki.
"Silaturrahim yang harus diperkuat karena dengan silaturrahim itu ada kekuatan besar sehingga bisa lebih kompak, dan semua masalah bisa lebih mudah diselesaikan. Harapannya Bosama ke depan bisa lebih baik lagi," ujar Dedi.
Untuk rencana ke depan, Dedi mengatakan akan berupaya membuka pintu agar semua anggota Bosama bisa mengikuti pelatih-pelatihan. Dengan mengikuti pelatihan, dia berharap semua anggota bisa mengelola dengan lebih baik produksi dan pemasaran produknya.
Sementara itu, Ketua Bosama sebelumnya, Dede Muslih berharap siapapun yang menjadi ketua Bosama, khususnya anggota baru agar bisa difasilitasi oleh pengurus untuk mengikuti pelatihan-pelatihan. Baik itu pelatihan yang dilakukan oleh DKUM Kota Depok, Dinas Perindustrian Perdagangan maupun dari pihak swasta lainnya.