Selasa 25 Feb 2020 09:03 WIB

Banjir di Rawamangun, Warga: Biasanya tak Begini

Warga di Jalan Pemuda membongkar beton yang diduga menyumbat arus air.

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Teguh Firmansyah
Suasana banjir di depan Jalan Pemuda IIA, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (25/2).
Foto: Inas Widyanuratikah
Suasana banjir di depan Jalan Pemuda IIA, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (25/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah rumah warga di Jalan Pemuda I dan Jalan Pemuda II, Rawamangun, Jakarta Timur terendam banjir pada Selasa (25/2).  Banjir setinggi pinggang orang dewasa ini terjadi di sekitar gang rumah warga, namun tidak terjadi di Jalan Pemuda protokol.

Pantauan Republika.co.id, warga yang tinggal di Jalan Pemuda IIA terlihat membongkar beton yang diduga menyumbat arus air. Salah seorang warga RW 2, Ros (39 tahun) mengatakan biasanya apabila terjadi banjir hanya setinggi mata kaki. Namun, pagi ini ia dikejutkan dengan banjir yang cukup tinggi.

Baca Juga

"Selama hampir 40 tahun saya tinggal di sini nggak pernah banjir setinggi ini. Biasanya ya banjir tapi semata kaki," kata Ros, Selasa.

Ia menjelaskan, banjir terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Sebelumnya, hujan deras turun di tempat ia tinggal pada Senin (24/2) pukul 23.00 WIB dan terus terjadi hingga pagi keesokan harinya. Hingga pukul 08.30 WIB air di sekitar Jalan Pemuda IIA masih belum juga surut.

Sementara itu, warga lainnya Rona (40) yang tinggal di RW 3 tidak mengalami kebanjiran. Namun, sungai di depan rumahnya terlihat cukup tinggi. Ia mengatakan ketinggian sungai sudah melebihi yang biasa ia lihat selama ia tinggal di sana.

"Alhamdulillah rumah saya nggak kebanjiran, tapi sungai sudah tinggi sih. Semoga aja nggak banjir," kata Rona menjelaskan.

Hujan deras mengguyur Jakarta sejak Senin malam. Curah hujan tidak kunjung menurun hingga sekitar pukul 06.00 WIB keesokan harinya. Sekitar pukul 07.00 WIB hujan mulai mereda dibandingkan sebelumnya namun masih cukup deras.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement