Jumat 21 Feb 2020 22:26 WIB

SAR Masih Mencari Empat Siswa SMP yang Terbawa Arus

Jumlah korban meninggal dalam acara Susur Sungai menjadi enam orang.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Teguh Firmansyah
Kepala Basarnas Yogyakarta Wahyu Efendi saat melakukan pencarian 257 pelajar SMPN I Turi yang hanyut di Sungai Sempor, Sleman.
Foto: Wahyu Suryana/Republika
Kepala Basarnas Yogyakarta Wahyu Efendi saat melakukan pencarian 257 pelajar SMPN I Turi yang hanyut di Sungai Sempor, Sleman.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Tim Search and Rescue (SAR) masih mencari empat siswa SMPN 1 Kecamatan Turi yang keberadaannya masih belum ditemukan. Saat ini, Tim SAR masih menunggu perkembangan korban maupun siswa yang belum ditemukan.

Menurut catatan Tim, jumlah korban meninggal diketahui enam orang.  Pencarian masih terus dilakukan hingga sekarang.

Baca Juga

"Pencarian masih dilaksanakan dan dimaksimalkan malam ini," kata Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kota Yogyakarta, Wahyu Efendi di lokasi kejadian.

Pihaknya pun masih menunggu perkembangan informasi dari pihak sekolah. Sebab, pendataan dilakukan di sekolah.

"Malam hari ini kami masih menunggu perkembangan. Kami berkoordinasi dengan pihak sekolah karena pendataan ada dipihak sekolah. Jumlah total siswa 250 informasi awal. Nanti kita kroscek kembali ke sekolah," jelasnya.

Personel yang dikerahkan ada 230 personel. Pencarian pun tidak ada kendala karena arus sungai terbilang normal.

"Semua tim SAR gabungan. Untuk penerangan kita maksimalkan dengan senter di tempat pencarian. Kendala dalam pencarian untuk sementara tidak ada. Arus sementara sampai malam ini tidak terlalu deras," ujar Wahyu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement