REPUBLIKA.CO.ID, BATAM - Di tengah merebaknya Covid-19, Pemerintah Kota Batam mendorong distributor pangan mencari pasokan selain dari China. Pernyataan itu diungkapkan Wakil Wali Kota Amsakar Achmad.
"Kami meminta pelaku usaha, distributor, mencari opsi lain selama virus ini masih ada," katanya di Batam, Kamis (20/1).
Menurut dia, berdasarkan rapat bersama TPID pasokan komoditas yang paling terpengaruh oleh penyebaran Covid-19 adalah bawang putih. Akibatnya harga bawang putih semakin meningkat di pasaran.
Pelaku usaha diharapkan dapat mencari negara atau daerah sumber komoditas yang tidak terpengaruh Covid-19. "Misalnya dari Vietnam, dari Thailand. Kita harus cari wilayah alternatif untuk itu," kata dia.
Menurutnya jangan sampai pasokan kebutuhan masyarakat Batam menjadi berkurang akibat virus yang bermula dari Wuhan itu. Amsakar juga berharap pelabuhan-pelabuhan rakyat yang banyak terdapat di Batam, dibuat resmi, dengan menempatkan CIQP.
Dengan begitu, barang-barang yang masuk bisa diperiksa dulu. "Kalaupun butuh proses, komoditas strategis yang masuk Batam jangan sampai terkendala," kata dia.