Jumat 14 Feb 2020 18:12 WIB

Nenek di Tulungagung Meninggal Terbakar di Dalam Rumah

Nenek 79 tahun itu tinggal di dalam rumah sendirian.

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
Seorang nenek meninggal dunia terbakar di dalam rumah.
Seorang nenek meninggal dunia terbakar di dalam rumah.

jatimnow.com - Seorang nenek bernama Paitun, warga Desa Pakel, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung ditemukan tewas terbakar di atas kasur kamarnya. Nenek 79 tahun itu selama ini hidup sendirian di rumahnya.

Kapolsek Ngantru AKP Puji Widodo mengatakan, korban terbakar akibat rumahnya terbakar. Kebakaran itu diduga dipicu korsleting arus listrik. Jenazah korban langsung dimakamkan setelah pihak keluarga meminta untuk tidak dilakukan autopsi.

Puji menyebut bahwa kebakaran itu terjadi pagi hari. Saat itu salah seorang saksi melihat rumah korban mengeluarkan asap. Setelah pintu rumah didobrak, saksi melihat korban terbakar di atas kasur.

"Korban sedang tidur di kamar yang disekat dengan kain kelambu, kamar ini terletak di bagian belakang rumah," ujar Puji, Jumat (14/2/2019).

 

Mengetahui hal tersebut, warga bergotongroyong berusaha memadamkan api agar tidak membesar. Beruntung api tidak menjalar ke bagian rumah lain dan hanya membakar ranjang serta kain kelambu saja.

"Korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia," tambahnya.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara, polisi menduga kebakaran tersebut disebabkan korsleting arus listrik. Hal ini dibuktikan dengan terbakarnya televisi yang ada di dekat korban.

"Permintaan keluarga tidak mau diautopsi, sehingga jenazah korban langsung kami serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan," kata dia.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement