Jumat 14 Feb 2020 12:02 WIB

Tol Probowangi Segera Dibangun

Targetnya, bulan ini penetapan lokasi seksi 3 Tol Probowangi bisa ditentukan.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Indira Rezkisari
Ilustrasi Pembangunan Jalan Tol. PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB) terus berupaya mempercepat pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi).
Foto: dok. Republika
Ilustrasi Pembangunan Jalan Tol. PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB) terus berupaya mempercepat pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi).

REPUBLIKA.CO.ID, PROBOLINGGO -- PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB) terus berupaya mempercepat pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi. Direktur Utama PT. Jasamarga Probolinggo Banyuwangi, D. Hari Pratama mengungkapkan, pada bulan ini, PT JPB menargetkan penetapan lokasi (Penlok) Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Seksi 3 di wilayah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur bisa rampung.

Hari Pratama menambahkan, penetapan tersebut akan melengkapi Surat Keputusan (SK) penetapan lokasi untuk wilayah Probolinggo dan Situbondo, yang sudah diterbitkan lebih dulu. Untuk Banyuwangi, Hari berharap, dalam satu bulan ini sudah keluar, sehingga pembebasan lahannya bisa dimulai pada Maret 2020.

Baca Juga

"Selanjutnya, setelah SK Penlok diterbitkan, akan dibentuk Sekretariat dan Satgas Pelaksana Pengadaan Tanah oleh Kantor BPN setempat yang akan melaksanakan proses pembebasan lahan," ujar Hari melalui siaran persnya, Jumat (14/2).

Sebelumnya, PT JPB telah mendukung pelaksanaan konsultasi publik yang dilakukan oleh Pemprov Jawa Timur, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Lahan Probowangi 3, dan Pemkab Banyuwangi. Konsultasi publik diberikan kepada sekitar 800 warga yang lahannya terdampak pembebasan lahan pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi.

Hasilnya, kata Hari, seluruh warga terdampak menyetujui dan sudah menandatangani berita acara persetujuan pembebasan lahannya. Berita acara tersebut lah, yang menjadi dasar penerbitan SK Penlok oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

“Pembangunan tol tahap demi tahap akan kami lakukan sesuai dengan ketersediaan lahan yang telah bebas dan diserahterimakan ke PT JPB. Sekarang, kami memantau dan mendukung proses pembebasan tanah yang dilakukan oleh para PPK Lahan dan kantor-kantor BPN setempat,” ujar Hari.

Hari melanjutkan, setelah pembebasan lahan selesai, konstruksi akan segera dimulai. Sehingga harapannya, pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi keseluruhan bisa selesai sesuai target, yakni pada 2025.

Jalan Tol Probowangi memiliki panjang 171,516 kilometer, yang terbagi menjadi tiga seksi. Ketiga seksi itu adalah Seksi 1 Probolinggo-Besuki (29,6 kilometer), Seksi 2 Besuki-Bajulmati (110,875 kilometer), dan Seksi 3 Bajulmati-Ketapang (31,041 kilometer). Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi akan menjadi titik akhir jaringan Jalan Tol Trans Jawa. Konsesi untuk pembangunan jalan tol ini adalah 35 tahun dengan dana investasi mencapai Rp 23,3 triliun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement