REPUBLIKA.CO.ID,SIDOARJO -- Proses pencarian terhadap tiga anak yang dikabarkan tenggelam di Sungai Pucang, Kecamatan Sidoarjo, Sidoarjo, Jawa Timur terus dilakukan oleh relawan bersama petugas kepolisian hingga Rabu malam (12/2).

Kepala Kepolisian Sektor Kota Sidoarjo, Kompol Supiyan, Rabu mengatakan, pencarian masih dilakukan hingga malam hari. "Ada tiga orang anak yang dilaporkan tenggelam di Sungai Pucang, sekitar pukul 14.20 WIB. Ketiganya merupakan siswa jelas VII SMP 5 Sidoarjo," katanya.

Ia mengatakan, hingga saat ini korban masih belum ditemukan dan proses pencarian masih terus dilakukan."Memang benar korban merupakan siswa SMP Negeri 5 Sidoarjo. Hingga saat ini korban belum ditemukan, kami bersama relawan dan yang lain sedang melakukan pencarian," katanya.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, ketiga anak tersebut masing-masing N. Hasan warga Desa Pagerwojo Kecamatan Buduran, Dafaldi warga Jalan Kartini Kota Sidoarjo, dan M Rulli Kurniawan warga Jalan Yos Sudarso Kota Sidoarjo. Tiga siswa tersebut sekitar pukul 14.20 WIB. Diduga mereka akan mandi di sungai Pucang, karena hujan deras arus sungai semakin deras. "Sebenarnya yang akan mandi di sungai ada enam anak. Akan tetapi, ketika dua anak Dafaldi dan Rulli. Terlihat tenggelam N Hasan akan membantu, akhirnya dia ikut tenggelam," kata, Imron salah satu warga.

Ia mengatakan, tiga teman mereka yang melihat kondisi temannya yang tenggelam berteriak minta tolong ke warga."Kemudian warga langsung mencari korban, karena derasnya arus tiga korban itu sampai saat ini belum ditemukan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika