REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Dinas Kesehatan Sumatra Utara (Sumut) mengakui, ada 83 warga daerah itu yang diobservasi atau dikarantina di rumah untuk antisipasi penyebaran virus Corona. Sebanyak 45 di antaranya adalah warga negara asing (WNA).
"Dari 83 orang, WNI (warga negara Indonesia) sebanyak 38 orang dan WNA (warga negara asing) 45 orang," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut, dr Aris Yudhariansyah di Medan, Selasa (11/2).
Aris mengatakan, 45 WNA yang diobservasi itu terbanyak warga negara China atau 44 orang dan satu orang warga negara Inggris. "Observasi dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran nCoV (novel coronavirus) di Sumut," ujarnya.
Aris tidak merinci jumlah yang diobservasi di masing-masing daerah di Sumut. Namun, Dinas Kesehatan Kota Medan sebelumnya menyatakan di Medan, ada 16 orang yang diobservasi.
"Meski bertambah, namun hingga saat ini belum ada yang positif terkena nCoV," ujarnya.
Tim Sumut sendiri terus memantau perkembangan masyarakat yang diobservasi di rumah tersebut. Pemprov Sumut dan tim, katanya, semakin meningkatkan kewaspadaan untuk mencegah masuk dan menyebarnya virus Corona.