REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Gubernur Sewaka, Kelurahan Sambongsari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Kamis (30/1) sore. Tak ada korban jiwa dalam kejadian itu, tapi mobil BMW berplat nomor D 1526 YTC, yang mengalami kecelakaan masuk ke sawah warga di pinggir jalan itu.
Berdasarkan pantauan Republika, puluhan orang berkerumun di sekitar lokasi kecelakaan. Arus lalu lintas di Jalan Gubernur Sewaka dari arah Mangkubumi ke Kawalu sempat tersendat akibat pengendara ingin melihat mobil yang masuk ke sawah.
Sejumlah aparat kepolisian telah berada di lokasi mengatur lalu lintas yang tersendat. Mobil derek pun sudah didatangkan untuk menarik kembali mobil ke jalan raya.
Pengemudi mobil sedan itu, Kristian (23 tahun), masih terlihat syok sambil menepi di pinggi jalan. Ia hanya bisa melihat petugas berusaha mengangkat mobilnya menggunakan mobil derek.
Ia mengatakan, kecelakaan itu bermula ketika dirinya melintas dari arah Mangkubumi ke kampusnya untuk ujian sekira pukul 16.00 WIB, ketika hujan sedang deras-derasnya. Saat itu, Kristian memacu kendaraannya dengan kecepatan 60-70 kilometer per jam. Tiba-tiba, ban kiri depan mobilnya pecah.
"Saya sudah mencoba mengontrol, sudah direm, tapi tetap masuk sawah," kata lelaki asal Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, itu.
Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Gubernur Sewaka, Kelurahan Sambongpari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Kamis (30/1). Mobil yang mengalami kecelakaan terperosok ke sawah warga di pinggir jalan karena hilang kendali.
Beruntung, mobil yang dikendarai Kristian seorang diri itu tak sempat menabrak pengguna jalan lainnya. Kendaraan langsung meluncur ke sawah warga yang berada di pinggir jalan.
"Alhamdulillah tidak ada yang luka," kata dia.
Kristian hanya bisa melihat kendaraannya diderek, yang rencananya akan dibawa ke bengkel. Meski ia tak terluka, mobil BMW yang dikendarainya itu mengalami rusak cukup parah.
Sementara itu, salah satu saksi mata, Sonhaz (21) mengatakan, mobil BMW itu cukup cepat melintas dari arah Mangkubumi. Namun, tiba-tiba ia mendengar suara ledakan, dan akhinya mobil terperosok ke sawah.
"Sopirnya langsung keluar dari mobil," kata dia.
Menurut dia, Jalan Gubernur Sewaka memang cukup rawan kecelakaan. Belum lama, sepeda motor juga mengalami kecelakaan tak jauh lokasinya dari kecelakaan tunggal mobil BMW. Pasalnya, jalan itu cukup sepi, sehingga pengemudi cenderung memacu kecepatan tanpa memperhatikan tikungan.