REPUBLIKA.CO.ID, LABUAN BAJO -- Pemerintah merencanakan pada akhir 2020 lima Bali baru, salah satunya Labuan Bajo menjadi pariwisata prioritas. Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana sore ini, Senin (20/1), akan meresmikan Kawasan Marina Labuan Bajo yang terdapat hotel dan kawasan komersial.
Salah satu penunjang pariwisata di Labuan Bajo yakni Hotel Inaya Bay Komodo yang ada di kawasan tersebut. "Presiden ini akan ke sini. Saya pahami beliau ingin melihat perkembangan proyek-proyek yang terkait dengan pengembangan Labuan Bajo sebagai super prioritas ini," kata Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi di Hotel Inaya Bay Komodo, Senin (20/1).
Hotel Inaya Bay Komodo menjadi salah satu proyek strategis yang digarap melalui PT Indonesia Ferry Property. Perusahaan tersebut merupakan perusahaan patungan antara ASDP dan PT Pembangunan Perumahan (PP) (Persero) dan akan dikelola oleh Hotel Indonesia Group.
Ira mengatakan pada Juli 2019, Jokowi sudah berencana meninjau saat Hote Inaya Bay Komodo masih konstruksi. "Beliau bilang akhirnya Desember 2019 mau ke sini, tapi kan hampir Desember juga ke sini tapi ada schedule yang lain," ungkap Ira.
Di menjelaskan, Inaya Bay Komodo meruapakan hotel berbintang lima yang terletak di pusat kota Labuan Bajo. Sebab, Ira menilai banyak wisatawan di Labuan Bajo atau konsumen hotel yang senang berada di satu tempat namun dekat untuj jalan kaki ke beebagai lokasi.
"Di sini apa saja ada, mulai dari istilahnya tradisional di Kampung Ujung yang malam bukanya, sampai kebutuhan yang produknya internasional juga ada di sini," tutur Ira.