REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Siber Polda Metro Jaya masih terus melakukan penelusuran untuk mencari pemilik akun Twiter @digeeembok yang kini menjadi perbincangan karena memuat sejumlah cuitan miring terhadap maskapai Garuda Indonesia. Akun itu juga dilaporkan ke polisi oleh pramugari Garuda Indonesia, Siwi Widi Purwanti, yang merasa nama baiknya dicemarkan oleh cuitan akun tersebut.
"Sementara analisis tentang akun @digeeembok ini masih dicoba dianalisa oleh Tim Siber Polda Metro Jaya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jumat (17/1).
"Mudah-mudahan secepatnya bisa ada hasilnya siapa pemilik akun, akan kita sampaikan," ujarnya.
Yusri mengungkapkan fokus penyidik Polda Metro Jaya adalah memeriksa Siwi Widi sebagai pelapor akun tersebut. Siwi diketahui sudah dua kali mangkir dari panggilan penyidik Polda Metro untuk periksa sebagai pelapor.
Polisi akhirnya menjadwalkan ulang pemeriksaan Siwi menjadi Senin, 20 Januari 2020. Pramugari Garuda Indonesia Siwi Widi Purwanti melaporkan akun Twitter @digeeembok ke Polda Metro Jaya pada 28 Desember 2019 atas dugaan pencemaran nama baik. Laporannya terdaftar dengan nomor LP/8420/XII/2019/PMJ/Dit.Reskrimsus.
Pelaporan oleh Siwi Widi dipicu oleh cuitan yang diunggah oleh akun Twitter @digeeembok yang menyebut Siwi Widi memiliki hubungan spesial dengan salah satu mantan direksi PT Garuda Indonesia.
Polda Metro Jaya hari ini dijadwalkan memeriksa pramugari Garuda Indonesia Siwi Widi Purwanti. Namun pemeriksaan bantal dilakukan karena pelapor berhalangan hadir.
"Hari ini ada pemeriksaan Siwi sebagai pelapor dalam satu akun @digeeembok, kita jadwalkan siang ini. Tapi ada telepon melalui kuasa hukum (Siwi) ke penyidik bahwa hari ini yang bersangkutan minta ijin untuk tidak bisa hadir dikarenakan ibunya sakit," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Jumat (17/1).
Meski demikian, Yusri menuturkan, kepolisian akan kembali mengagendakan pemeriksaan terhadap Siwi. Ia menjelaskan, rencananya penyidik akan memeriksa Siwi sebagai pelapor, Senin (20/1) mendatang. "Informasi dari penyidik, tim advokasi (Siwi) meminta waktu bahwa hari Senin nanti dia dan kliennya akan hadir," papar Yusri.
Adapun sebelumnya Polda Metro Jaya kembali mengagendakan pemeriksaan terhadap pramugari Garuda Indonesia, Siwi Widi Purwanti hari ini, Jumat (17/1). Ini merupakan pemeriksaan perdana Siwi sebagai pelapor akun Twitter @digeeembok dalam kasus dugaan pencemaran nama baik terhadap dirinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
