Selasa 07 Jan 2020 19:59 WIB

Ditjen Hubla Resmikan Ruang Jasa VTS dan PPID di Palembang

Dengan tersedianya fasilitas VTS tersebut dapat disamakan dengan pelabuhan di Eropa.

Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan meresmikan ruang jasa Vessel Traffic Services (VTS) serta ruang pelayanan Pejabat Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi (PPID) milik kantor Distrik Navigasi Kelas I Palembang.
Foto: Foto: Humas Ditjen Hubla
Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan meresmikan ruang jasa Vessel Traffic Services (VTS) serta ruang pelayanan Pejabat Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi (PPID) milik kantor Distrik Navigasi Kelas I Palembang.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan informasi, baik dalam keselamatan pelayaran maupun pelayanan informasi dan dokumentasi kepada masyarakat, Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan meresmikan ruang jasa Vessel Traffic Services (VTS) serta ruang pelayanan Pejabat Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi (PPID) milik kantor Distrik Navigasi Kelas I Palembang. 

"Dalam menyambut tahun baru 2020, kami ingin hadir dengan semangat baru yang lebih baik dalam mewujudkan pelayanan dan keselamatan pelayaran terhadap para masyarakat pengguna jasa di wilayah Pelabuhan Boom Baru Palembang, serta bagi pemohon informasi di kantor Disnav Kelas I Palembang," ujar Kepala Kantor Disnav Kelas I Palembang, bapak Adi Karsyaf saat memberikan sambutan pada acara peresmian ruang jasa VTS dan PPID di Palembang Sumsel, dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Selasa (7/1).

Adi mengatakan, tujuan peresmian kedua ruangan tersebut untuk lebih memudahkan masyarakat pengguna jasa dan para penyelenggara pelabuhan. Selain itu, dapat meningkatkan kenyamanan dan kemudahan dalam memperoleh informasi yang diperlukan.

Adi beranggapan, Vessel Traffic Service atau VTS tersebut sangat berguna bagi para pengguna pelayaran untuk memantau alur dan arus lalu lintas pelayaran di wilayah Sungai Musi.

Berkaitan dengan itu, diakui oleh GM Pelindo II dan DPC INSA yang turut hadir, bahwa penyediaan fasilitas tersebut sangat membanggakan dan berguna khususnya di daerah Palembang. Ini karena, dengan tersedianya fasilitas VTS tersebut dapat disamakan dengan pelabuhan-pelabuhan di Eropa yang mengatur pelayaran dengan sistem yang sama ditambah dengan kemudahan mendapat informasi dengan ruangan yang respresentatif bagi yang membutuhkan informasi seputar pelayaran di Boom Baru Palembang. 

Pada kesempatan yang bersamaan, Adi juga berkesempatan untuk meresmikan ruang pelayanan PPID yang berada di kantor Disnav Kelas I Palembang. "Ini sangat penting karena PPID merupakan corong informasi pemerintah. Maka itu kami berkomitmen agar informasi itu dapat sampai ke masyarakat agar mereka bisa mengetahui dan menilai kinerja dan apa saja bentuk tanggung jawab kami pada keselamatan pelayaran dan lainnya," ujarnya.

Selain itu, masyarakat juga dapat memperoleh informasi secara berkala karena kantor Disnav Kelas I Palembang telah mengoptimalkan penyampaian informasi melalui media sosial, baik Instagram, Facebook maupun Youtube.

"Saya berharap bahwa nantinya Disnav Kelas I Palembang ini akan lebih baik lagi dalam penyampaian informasi dan semakin baik dalam kerjasamanya dengan seluruh pemegang kepentingan di pelayaran khusunya di wilayah Sumatera Selatan ini," kata Adi.

Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Palembang, GM PT. Pelindo II Palembang, Lantamal, DPC INSA dan para pengguna jasa pelayaran terkait.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement