REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masih cukup banyak warga terdampak banjir di Kompleks IKPN Bintaro, Jakarta Selatan, yang bertahan di lantai dua rumah. Fakta itu terungkap saat Kapolda Metro Jaya Komisaris Jendral Gatot Eddy Pramono yang meninjau lokasi banjir di komplek tersebut pada Kamis (2/1).
"Warga sebagian masih ada di atas, di lantai dua. Kita ingin memastikan apakah warga itu aman dan kita tanyakan aman dan sementara belum ada yang sakit," kata Gatot.
Meski demikian, Gatot mengatakan, tidak banyak warga yang masih bertahan di rumahnya, sebagian besar sudah mengungsi ke lokasi pengungsian terdekat. Gatot yang berkeliling lokasi banjir dengan perahu karet juga mengatakan ketinggian air di lokasi terdampak banjir sempat mencapai kedalaman dua meter.
"Tadi saya bersama-sama Pak Wali Kota dan tim pencinta alam, kita keliling di pemukiman warga kota melihat air masih ada yg tinggi 1,5 meter sampai dengan 2 meter lebih, itu ketinggian air," katanya.
Dia juga meminta apabila ada warga yang sakit atau membutuhkan laporan untuk segera melapor untuk mendapatkan bantuan. Meski tidak ada laporan petugas lapangan akan terus berkeliling untuk memantau keamanan lokasi dan evakuasi cepat apabila ada warga yang membutuhkan evakuasi.
"Nanti kalau dari kepolisian, teman-teman TNI, Pak Wali Kota dan dari teman-teman pencitna alam dan SAR melihat ada warga sakit, nanti kita evakuasi," tutur Gatot.
Mengenai rumah yang saat ini terdampak banjir dan untuk sementara ditinggal mengungsi oleh pemiliknya, Gatot menegaskan jajarannya akan memastikan keamanan rumah yang terdampak banjir. Dalam peninjauan tersebut, Gatot juga memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir.
Tips Saat Banjir