REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiagakan 1150 personil Satpol PP dan 7000 personil petugas kebersihan jelang pergantian tahun pada Selasa (31/12) malam nanti. Ke 1150 personel Satpol PP tersebut disiagakan untuk mengatur Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sekitar lokasi acara perayaan malam tahun baru.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin mengatakan para personelnya ini akan disebar di lima lokasi acara perayaan menyambut malam tahun baru. Lima lokasi tersebut meliputi Kompleks Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan Sudirman-MH Thamrin, kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha dan Bundaran Hotel Indonesia (HI).
"Pola pengamanan yang kita terapkan tidak jauh berbeda seperti di area Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB)," imbuh Arifin, Senin (30/12). Personil Satpol PP tersebut, jelas dia, berjaga masuk ke area itu sampai acara selesai hiburan malam pergantian tahun 2019 ke 2020 berakhir.
Sementara itu, Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta akan menyiagakan 7.000 petugas kebersihan saat momen pergantian tahun 2020 mendatang. Ribuan petugas tersebut disiagakan untuk menyisir sampah di lima wilayah Ibukota mulai dari pukul 00.30-06.00.
Kepala Dinas LH DKI Jakarta, Andono Warih mengatakan, para personel yang dikerahkan terdiri dari regu comot, supir truk sampah dan Unit Pelaksana Kebersihan (UPK) Badan Air. Pihaknya juga bekerja sama dengan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) di setiap kelurahan.
"Ketika acara pergantian tahun selesai, petugas langsung bergerak menyisir lokasi. Petugas juga telah disiagakan sejak Selasa (31/12) sore. Di tiap wilayah nanti juga akan ada apel untuk mengecek kesiapannya," ujarnya.
Andono menyebutkan, selama penyisiran, petugas tidak hanya menjangkau sampah di lokasi-lokasi acara pesta rakyat yang diselenggarakan untuk menyambut tahun baru. Namun juga di kegiatan istigosah, dzikir akbar maupun doa bersama yang digelar di lingkungan permukiman warga.
"Semuanya harus diantisipasi penanganan kebersihannya. Karena itu kita berkolaborasi dengan warga agar Ibukota terbebas dari sampah," terangnya.
Tidak hanya Satpol PP dan Petugas kebersihan, tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kepulauan Seribu, juga menerjunkan 10 petugas untuk membantu pengamanan di pulau-pulau permukiman tujuan wisata selama libur akhir tahun.
Ketua Palang Merah Indonesia Kepulauan Seribu, Natsir Sabara mengatakan, 10 petugas disebar ke lima pos pengamanan yang didirikan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu di Pulau Pramuka, Pulau Harapan, Pulau Pari, Pulau Tidung dan Pulau Untung Jawa.
"Setiap pos kita siagakan dua petugas untuk membantu pengamanan di lima pos yang ada," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
