REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Agung Wicaksono mengatakan Transjakarta telah melayani 80 persen wilayah di Jakarta. "Sebesar 80 persen wilayah di Jakarta sudah terjangkau oleh layanan Transjakarta. Dalam jarak 500 meter warga sudah dapat menemukan kendaraan umum seperti BRT atau paling banyak melalui Jak Lingko, yaitu mikrotrans," kata Agung dalam pemaparannya untuk konferensi pers akhir tahun di Plaza Indonesia, Senin (30/12).

Dengan akses kendaraan umum yang lebih banyak itu, Agung mengatakan 25 persen warga Jakarta telah mengakses layanan transportasi terintegrasi di Ibu Kota. Agung mengatakan ingin meningkatkan jumlah pengguna kendaraan umum dengan meningkatkan juga layanan Transjakarta yang terjangkau masyarakat.

"Kami harap tahun depan cakupan kendaraan umum masyarakat dapat menjadi 90 persen karena ini juga diamanatkan oleh Pemprov DKI untuk memperbanyak layanan angkutan umum," kata Agung.

Agung mengatakan hingga Desember 2019, Transjakarta meraih angka sebesar 998.658 untuk jumlah penumpang dalam satu hari pada Senin (13/12). Angka tersebut menunjukkan semakin banyak masyarakat Jakarta yang menggunakan Transjakarta sebagai transportasi umum untuk mobilisasi.

Hingga saat ini Transjakarta memiliki armada sebanyak 3.888 yang terdiri dari mikrotrans, Bus Rapid Transit (BRT), dan Transjakarta cares. Selain itu terdapat 13 koridor untuk BRT dan 67 rute mikrotrans yang direncanakan akan terus ditambah pada tahun depan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika