REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung mengungkapkan terjadi lonjakan arus kendaraan saat libur Natal (25/12) kemarin, khususnya yang mengarah ke Utara Bandung (Lembang). Oleh karena itu, pihaknya bersama Dishub Provinsi Jabar akan menyiapkan jalur alternatif.

"Pada libur Natal kemarin terjadi lonjakan arus lalin terutama didominasi oleh kendaraan yang akan mengarah ke utara (Lembang)," ujar Kepala Seksi Manajemen Transportasi Dishub Kota Bandung, Sultoni saat dihubungi melalui sambungan telepon, Ahad (29/12).

Menurutnya, lonjakan kendaraan terjadi karena animo masyarakat yang ingin berkunjung ke objek wisata Farm House dan The Great Asia Afrika. Pihaknya katanya mengundang Dishub Provinsi Jabar saat rapat Jumat (27/12).

Ia mengungkapkan, Dishub Kota Bandung dan Provinsi Jawa Barat akan mencoba memberikan jalur alternatif. Termasuk akan bersurat kepada pihak pengelola objek wisata untuk mengurai kemacetan yang ada.

Berdasarkan pantauan, akhir pekan atau libur Natal kemarin kendaraan yang mengarah ke Utara Bandung atau Lembang mengalami kepadatan. Kepadatan terjadi karena banyak kendaraan yang hendak menuju Farm House dan The Great Asia Afrika.

Ekor kendaraan mencapai di jalan Setiabudi, Kota Bandung. Sementara kepala berada di Farm House, jalan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Sedangkan dari arah Lembang menuju Bandung terjadi kepadatan kendaraan.

Selama ini jalur alternatif menuju Lembang dari Kota Bandung bisa melalui Setiabudi-Lembang atau Punclut. Namun kendaraan yang melintas tidak bisa untuk kendaraan berat. Sementara dari arah Padalarang bisa melalui jalan Kolonel Masturi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika