REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Komisi III DPR RI Herman Herry menghormati hak Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah memilih lima figur dewan pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (dewas KPK). Herman yakin Presiden Jokowi punya pertimbangan matang dalam memilih Dewan Pengawas KPK.
“Presiden pasti sangat hati-hati dalam memilih nama Dewan Pengawas. Komisi III akan terus mengawasi kinerja Dewas KPK ke depan mengingat cukup besarnya kewenangan Dewas KPK yang diberikan oleh UU KPK,” kata Herman, melalui pernyataan tertulis kepada wartawan, Jumat (20/12).
Kemudian Ketua Komisi III DPR RI Herman Herry juga mengucapkan selamat atas dilantiknya pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023. Politikus PDI Perjuangan itu berharap kelima pimpinan baru KPK dapat bertugas dengan baik dalam menjalankan agenda pemberantasan korupsi.
“Selamat bertugas untuk kelima pimpinan baru KPK, semoga mampu mengemban amanah dalam mewujudkan Indonesia tanpa korupsi sesuai harapkan kita semua,” ujarnya.
Herman menegaskan DPR mendukung kinerja KPK dan semua langkah yang menguatkan agenda pemberantasan korupsi. Ia mengingatkan bahwa agenda pemberantasan korupsi dapat diselesaikan dengan baik jika ada koordinasi efektif antara semua pihak.
“Ingat, agenda pemberantasan korupsi bukan menjadi tugas KPK saja, melainkan tugas bersama seluruh elemen bangsa. Selalu kedepankan koordinasi dan komunikasi dengan aparat penegak hukum lain,” tutur Herman.
Selain itu, Herman juga menyampaikan terima kasih kepada komisioner KPK periode 2015-2019. Ia mengapresiasi kinerja KPK selama ini sebagai punggawa terdepan dalam pemberantasan korupsi.