Rabu 18 Dec 2019 13:08 WIB

Dua Anggota TNI Gugur dalam Kontak Senjata dengan KKSB

Dua anggota TNI gugur dalam kontak senjata dengan KKSB di Intan Jaya, Papua.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Bayu Hermawan
Ilustrasi prajurit TNI
Foto: Antara
Ilustrasi prajurit TNI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satgas Penegakan Hukum (Gakum) TNI-Polri kembali terlibat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) pada Selasa (17/12). Dua prajurit TNI gugur dalam kontak senjata dengan KKSB di Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua.

"Kontak tembak yang terjadi pada Selasa sekitar pukul 15.30 WIT tersebut menyebabkan dua prajurit TNI gugur saat melaksanakan tugas dalam menjamin keamanan warga Papua," ujar Kependam XVII/Cenderawasih, Kolonel Cpl Eko Daryanto, melalui keterangan tertulis yang ia berikan, Rabu (18/12).

Baca Juga

Satgas Gakum TNI-Polri telah beberapa kali mendapat informasi dari warga masyarakat Sugapa tentang gangguan keamanan yang mereka rasakan saat melaksanakan persiapan perayaan Natal. Masyarakat mendapat gangguan keamanan berupa intimidasi, kekerasan fisik, perampokan, pemerkosaan, dan perampasan.

"Serta penjarahan harta benda yang dilakukan oleh KKB diduga sebagai pelaku penembakan terhadap tiga pengemudi ojek pada bulan Oktober 2019," jelas Eko.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Satgas Gakum TNI-Polri meningkatkan kegiatan patroli pengamanan di tempat yang diduga menjadi basis kegiatan KKSB. Pada saat melaksanakan patroli keamanan, terjadi kontak tembak yang mengakibatkan dua anggota TNI, yakni Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky, gugur.

"Saat ini kedua jenazah dalam proses evakuasi," ucap Eko.

Pascakontak tembak, Satgas Gakum TNI-Polri terus melakukan pengejaran terhadap KKSB yang melarikan diri ke dalam hutan. Selain itu, Satgas Gakum TNI-Polri juga akan terus memastikan terjaminnya keamanan masyarakat menjelang perayaan Natal di Papua.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement