REPUBLIKA.CO.ID,

oleh Arif Satrio Nugroho

Seorang driver ojek daring (ojol) bernama Jon tampak sibuk menyalakan sepeda motor matic-nya pada Selasa (17/12) sore, kira-kira pukul 16.00 WIB. Sesekali ia mengisap rokoknya yang juga mulai basah karena rintik gerimis setelah sempat hujan deras beberapa jam sebelumnya.

Jon terus berusaha mengengkol motornya sambil berharap mesin motor Honda Beat miliknya menyala. Tidak hanya Jon, motor sejumlah pengemudi ojek daring lainnya juga mogok. Beberapa tampak menerka-nerka penyebab mogoknya motor mereka. "Businya ini mah," ujar salah satu pengemudi.

Beberapa jam sebelumnya, kira-kira pukul 13.30 WIB, banjir merendam Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta Pusat. Tepat di depan Mal Plaza Senayan, air setinggi sekitar 60 cm menggenangi jalan tersebut.

Motor para driver ojol saat itu banyak yang diparkir di bahu jalan, tepatnya di bawah jembatan penyeberangan halte Senayan. Jon menceritakan, saat itu motornya roboh karena terdorong gelombang banjir. Akibatnya, motor dia dan pengojek lainnya terendam. "Udah kayak ikan lele ini motor kita, pada gelempangan," ujar Jon.

Pukul 15.00 WIB, genangan air di Jalan Asia Afrika mulai surut. Setelah sekitar satu jam berusaha menyalakan motornya, Jon pun menyerah. Akhirnya, dengan bantuan pengojek lainnya yang melintas, satu per satu kendaraan didorong ke bengkel motor terdekat.

Jon beserta sejumlah pengemudi lainnya menduga, banjir ini disebabkan genangan air tak mampu tertampung gorong-gorong Jalan Asia Afrika. Bahkan, Jon mengatakan, area parkir di rubanah (basement) Plaza Senayan sempat tergenang.

Setelah “menyerah” menyalakan motornya, Jon bersama pengojek lain memilih beristirahat. Mereka tertawa kecil menyaksikan video viral di media sosial tentang banjir di Plaza Senayan. Motor mereka tampak dalam video tersebut.

Setelah sempat banjir akibat hujan deras pada Selasa (17/12), genangan di Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta Selatan sudah surut.

Rahmat, seorang pedagang siomay, mengaku sempat berada di sekitar lokasi saat banjir terjadi. Namun beruntung, dia telah siaga memacu sepedanya untuk menghindari genangan air yang mulai naik.

"Tadi sekitar jam setengah dua saya langsung tancap begitu melihat air naik. Lihat motor banyak yang terendam juga. Ada pemiliknya yang langsung menyelamatkan motornya, ada juga yang tidak, jadi pada roboh itu motor yang ditinggal pemiliknya," kata dia.

Salah satu petugas keamanan di sekitar Plaza Senayan, Budi Wiyadi, menyebut banjir terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. "Banjir berlangsung sekitar satu jam," ujar Budi saat ditemui di lokasi.

Titik banjir paling parah terjadi tepat di bawah jembatan penyeberangan orang, Jalan Asia Afrika, tepatnya seberang SOGO, Plaza Senayan. Rudi menyebut banjir itu sempat merendam sejumlah sepeda motor pengemudi ojek daring yang terparkir di sekitar lokasi.

"Tadi tukang-tukang ojek pada dorong itu karena motornya kelelep sama air, di sini (bawah jembatan—Red) persis airnya sampai setinggi setang motor," kata dia. ed: satria kartika yudha

Ikuti Whatsapp Channel Republika