REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Teror ular kobra kembali memakan korban. Setelah sebelumnya anak ular kobra mematuk seorang pedagang di Pasar Kemirimuka Depok, Jumat (13/12) lalu, kali ini seorang anak berusia delapan tahun digigit anak ular kobra di Jalan Kemiri Jaya, Kecamatan Beji, Kota Depok, Ahad (15/12) .
Korban, Rifqi Achmad Syaputra, saat ini mendapat perawatan di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Depok.
"Seusai digigit anak ular kobra, keponakan saya langsung dibawa ke rumah sakit dan sempat mendapatkan perawatan di ruang ICU. Sekarang sudah ditempatkan di ruang rawat inap dan kondisnya sudah mulai membaik," ujar paman korban, Ramadhoni, di RSUI Depok, Selasa (17/12).
Ramadhoni menceritakan kronologi keponakannya digigit anak ular kobra. Pada Ahad (15/12), ada dua anak ular kobra yang melingkar di teras rumah. Saat itu, korban bersama teman-temannya sedang bermain di teras. Satu anak ular kobra dibunuh dan satunya lagi ditangkap dalam keadaan hidup, lalu dimasukkan ke dalam botol.
"Nah, saat hendak dimasukkan ke dalam botol, keponakan saya sempat memegangnya dan tak diduga anak ular kobra mematuk keponakan saya. Melihat ada darah bekas gigitan, keponakan saya langsung dibawa ke rumah sakit. Kami minta doanya agar keponakanya saya cepat sembuh," kata Ramadhoni.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
