Senin 16 Dec 2019 17:29 WIB

Rutan Mapolres Malang Direnovasi Pascakasus Tahanan Kabur

Rutan Mapolresta Malang akan diperbaiki secara menyeluruh pascakasus tahanan kabur

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Esthi Maharani
Polres Malang Kota (Makota) merilis penangkapan empat tahanan kabur di Mapolresta Malang, Senin (16/12).
Foto: Republika/Wilda Fizriyani
Polres Malang Kota (Makota) merilis penangkapan empat tahanan kabur di Mapolresta Malang, Senin (16/12).

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Kasus kaburnya empat tahanan menjadi bahan evaluasi untuk Polres Malang Kota (Makota). Sejumlah upaya untuk melakukan perbaikan juga telah mulai direncanakan.

Kapolres Makota, AKBP Leonardus Simarmata mengatakan, rumah tahanan (rutan) Mapolresta Malang akan mendapatkan perbaikan secara menyeluruh. Selain kelengkapan CCTV, peningkatan infrastruktur juga akan dilakukan. Hal ini tak terkecuali bagian sel yang rusak pascainsiden pelarian para tahanan.

"Sel tahanan itu langsung saya renovasi, tembok akan kita perbaiki, akan kita buat baru temboknya," ujar Leonardus kepada wartawan di Mapolresta Malang, Senin (16/11).

Menurut Leonardus, biaya perbaikan rutan akan diperoleh dari Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA). "Anggaran dari DIPA kita itu sudah ada perencanaan. Secepatnya ditargetkan rampung," katanya.

Di sisi lain, Leonardus mengaku, telah melakukan sidang disiplin terhadap para penjaga. Hal ini terutama bagi mereka yang menyebabkan empat tahanan kabur dari Mapolresta Malang.

Menurut Leonardus, penjaga pada dasarnya harus melakukan pengawasan berkala setiap satu jam sekali. Di kasus ini, Leonardus berpendapat, empat tahanan kemungkinan besar memanfaatkan waktu ini untuk melarikan diri.

Namun hal yang pasti, kepolisian selalu berusaha mengedepankan nilai kemanusiaan di rutan. "Kita juga kemanusiaan, tidak mungkin mereka terus kami kurung di dalam sel," jelasnya.

Sebelumnya, Polres Malang Kota (Makota) harus kehilangan empat tahanannya pada Senin (9/12) dini hari. Keempat tahanan tersebut terlibat dalam kasus narkotika. Selang sepekan, keempat tahanan kabur tersebut kini telah berhasil ditangkap kembali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement