Ahad 15 Dec 2019 14:52 WIB

Stok Obat Korban Banjir Solok Selatan Mencukupi

Banjir melanda Solok Selatan sejak Jumat (13/12).

Rep: Febrian Fachri/ Red: Indira Rezkisari
Warga melihat kondisi jembatan rusak akibat banjir bandang di Nagari Pakan Raba
Foto: Antara/Iggoy el Fitra
Warga melihat kondisi jembatan rusak akibat banjir bandang di Nagari Pakan Raba

REPUBLIKA.CO.ID, MUARA LABUH -- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Solok Selatan Novirman mengatakan kebutuhan obat-obatan tim kesehatan yang saat ini berkeliling melayani warga tercukupi. Stok obat-obatan dan alat kesehatan Dinas Kesehatan Solsel baru saja ditambah pascabencana banjir dan tanah longsor di kabupaten tersebut ahir November lalu.

"Obat-obatan kita buffer stok (stok cukup). Karena kita baru saja ada penambahan dari Dinkes Provinsi sejak banjir yang pertama (akhir November)," kata Novirman saat dihubungi Republika, Ahad (15/12).

Baca Juga

Banjir melanda tiga kecamatan di Kabupaten Solok Selatan sejak Jumat (13/12) kemarin. Yakni di Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh, Kecamatan Pauh Duo dan Kecamatan Sangir Batahghari.

Saat ini tim medis dari Dinas Kesehatan Solsl bersama tim dari Puskesmas setempat sedang berkeliling melayani warga yang terdampak bencana ke rumah-rumah dan tempat pengungsian. Dinkes kata dia melayani masyarakat dengan melakukan pengecekan kesehatan dan pemberian obat-obatan secara gratis.

Bahkan tim medis kata dia juga menyediakan jasa antar jemput secara gratis bila ada pasien terdampak bencana yang harus dirujuk ke rumah sakit terdekat.

Untuk menyisir warga terdampak bencana, tim medis menggunakan mobil double gardan agar mudah menerobos jalanan yang di beberapa titik masih sulit dilalui. Untuk ke beberapa tempat yang parah seperti di sejumlah jorong dan nagari di Kecamatan Sangir Batanghari, tim medis harus melanjutkan perjalanan menggunakan perahu karena kondisi air masih tinggi dan jalanan yang ambruk.

"Kita upayakan dapat menjangkau semua lokasi masyarakat supaya dapat meminimalisir warga yang terkena penyakit," ucap Novirman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement