Kamis 12 Dec 2019 22:48 WIB

Banjir Bandang di Sigi, Dua Tewas

Sebanyak 60 KK mengungsi ke tempat yang aman dan 20 unit rumah dilaporkan rusak..

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Andi Nur Aminah
Warga berada disekitar rumahnya yang rusak dan terendam lumpur akibat diterjang banjir bandang (ilustrasi)
Foto: Antara/Mohamad Hamzah
Warga berada disekitar rumahnya yang rusak dan terendam lumpur akibat diterjang banjir bandang (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis bencana banjir bandang di Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng). Banjir ini selanjutnya mengakibatkan tanya dua jiwa meninggal dunia.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo menjelaskan, pada hari Ahad (8/12) sekitar pukul 06.00 WITA banjir lumpur menerjang desa Poi, Kecamatan Dolo Selatan. Puluhan rumah terendam dan warga mengungsi.

Baca Juga

Kemudian hujan yang deras, Kamis (12/12) petang menyebabkan banjir lumpur menerjang Desa Bulapapu, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi. "Banjir menyebabkan dua jiwa meninggal dunia yaitu atas nama Yan Cristison Mambarehi (Laki umur 51 thn) dan Rezky Bambarehi (Laki umur 8 thn)," katanya seperti dalam keterangan tertulis yang diterima.

Ia menambahkan, sebanyak 60 KK mengungsi ke tempat yang aman dan 20 unit rumah dilaporkan rusak. Hingga kini, ia menyebutkan kebutuhan mendesak yang dibutuhkan antara lain layanan dapur umum, dan layanan kesehat. Hingga kini, tim reaksi cepat (TRC) Kabupaten Sigi malakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan instansi terkait.

"Kepolisian Dolo Selatan, Camat Dolo Selatan, dan Kelompok Siaga Bencana Desa terlihat berjaga-jaga siaga di lokasi banjir," ujarnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement