REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporyata) Kota Depok menggelar Festival Perahu Naga Tingkat Kota Depok 2019. Acara berlangsung di Setu Jatijajar, Kecamatan Tapos, Kota Depok pada Ahad (8/12) kemarin.

Kepala Disporyata Kota Depok Wijayanto mengutarakan Festival Perahu Naga 2019 menjadi kegiatan kelima yang dilaksanakan setiap tahun sejak 2014. Festival ini diadakan di beberapa situ yang ada di Kota Depok seperti di Situ Rawa Besar dan Situ Bojongsari.

"Tahun lalu diadakan di Situ Rawa Besar. Selanjutnya kami akan adakan di situ-situ yang ada dan layak digunakan. Karena dari 23 situ yang ada yang layak digunakan hanya 10 situ," ujar Wijayanto di Balai Kota Depok, Senin (9/12).

Selain sebagai ajang memperkenalkan wisata situ, pihaknya juga memberikan sarana dan prasarana berkompetisi para atlet-atlet dayung Kota Depok. "Untuk itu, diharapkan dapat terus memunculkan atlet-atlet dayung yang tangguh di Kota Depok yang nantinya dapat berkontribusi ke ajang olahraga tingkat nasional hingga internasional," harapnya.

Menurut Wijayanto, seluruh tim yang terlibat tidak hanya berasal dari Depok. Melainkan juga wilayah tetangga hingga luar pulau Jawa seperti Tangerang, Garut, Sukabumi, hingga Sumatera Barat. "Ada 39 tim yang ikut memeriahkan Festival Perahu Naga 2019 yang berlangsung di Situ Jatijajar ini," terangnya.

Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan melalui festival ini pihaknya ingin memperkenalkan olahraga dayung yang tengah aktif di Kota Depok. Hal itu dikarenakan Depok memiliki 23 situ yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan olahraga tersebut.

"Melalui kegiatan Festival Perahu Naga ini semoga juga mampu menjadi ajang mengukir prestasi dan memperkenalkan destinasi wisata air di situ-situ yang ada di Kota Depok," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika