Ahad 08 Dec 2019 18:51 WIB

6.000 Rumah Warga di Karanganyar tak Layak Huni

Pemkab Karanganyar mengaku akan memperbaiki ribuan rumah tak layak huni itu

Rep: Joglosemar/ Red: Joglosemar
Rumah tak Layak Huni: 6.000 Rumah Warga di Karanganyar tak Layak Huni
Rumah tak Layak Huni: 6.000 Rumah Warga di Karanganyar tak Layak Huni

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM- Jumlah rumah tidak layak huni (RTLH)  di wilayah kabupaten Karanganyar terbilang masih cukup tinggi. Hingga akhir 2019 ini, tercatat masih ada hampir 6.000 rumah warga miskin yang masih dalam kategori tak layak.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermasdes) Utomosidhi Hidayat mengakui masih banyaknya RTLH di Karanganyar. Untuk mengurangi RTLH tersebut, maka akan dikerjakan  bersama organisasi perangkat daearah (OPD) lainnya.

Menurut Utomosidhi, pada tahun 2020, telah dianggarkan untuk membangun sebanyak 720 RTLH. Dengan anggaran masing-masing RTLH sebesar Rp 10 juta. Penuntasan pembangunan RTLH ini, juga berasal dari dana APBN dengan jumlah yang sama, serta disalurkan melalui Dinsos, dan APBD Provinsi melalui Dishub PKP.

"Bantuan yang disalurkan melalalui Dispermades akan disalurkan melalui kelompokSatu kelompok ada 10 RTLH di desa tersebut, dan kelompok itu bertanggung jawab terhadap pelaksanaan bantuan itu," paparnya kepada wartawan, Minggu (8/12/2019).

Program bantuan RTLH itu, nantinya diharapkan terwujud rumah layak huni, berdinding batako, berlantai plester, serta memiliki jendela rumah, sehingga terwujud rumah sehat.

“Dengan anggaran yang dimiliki Pemkab Karanganyar serta anggaran dari pemerintah pusat dengan dana dari APBN  dan APBD provinsi, setiap tahun, dapat menuntaskan setidaknya 1000 unit  RTLH  di Karanganyar. Sehinngga dalam kurun waktu lima tahun ke depan, seluruh RTLH itu sudah berubah  menjadi rumah layak huni,” tukasnya. (8/12/2019).

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan joglosemarnews.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab joglosemarnews.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement