REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta akan melakukan uji coba penutupan u-turn atau tempat untuk putar balik di bawah jalan layang (flyover) Satrio, Jakarta Selatan. Uji coba akan mulai dilakukan Rabu (4/12) pagi pukul 06.00 WIB.
Rencana uji coba penutupan tempat putar balik bawah jalan layang Satrio diumumkan melalui siaran pers yang dirilis Humas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, Selasa (3/12) malam. Adapun tujuan penutupan tempat putar balik tersebut adalah untuk mengurai kepadatan kendaraan yang terjadi di kolong u-turn bawah flyover Satrio, Jakarta Selatan.
Dinas Perhubungan akan menempatkan 20 unit traffic cone atau kerucut lalu lintas untuk menutup putaran dan memasang sebanyak 50 unit kerucut lalu lintas untuk membagi Jalan Mas Mansyur sisi selatan flyover Satrio menjadi dua bagian.
Pemasangan kerucut lalu lintas ini untuk menghilangkan persimpangan (crossing) kendaraan dari akses keluar Jalan Karet Pasar Baru Barat IV yang akan berputar di putaran City Walk Jakarta Pusat.
Rencanya uji coba tersebut akan diberlakukan selama satu bulan, selanjutnya akan dievaluasi sebelum diberlakukan uji coba dan rekayasa lalu lintas, pemasangan spanduk di lokasi sebelum on ramp atau jalan penghubung Satrio juga dilakukan sebagai sosialisasi kepada pengguna jalan.
Untuk membantu mengurai kepadatan kendaraan yang terjadi pada saat penutupan, Dishub DKI Jakarta akan menempatkan sejumlah petugas mulai pukul 05.30 WIB yang bertugas mengatur lalu lintas dan rekayasa lalu lintas.
Bagi pengguna jalan yang akan berputar dari arah timur ke arah timur naik ke fly over Satrio dapat menggunakan putar balik atau u-turn City Walk.