Kamis 28 Nov 2019 23:21 WIB

Rumah 2 Perangkat Desa di Pasuruan Jadi Sasaran Teror

Pelemparan bom ikan atau bondet kembali meneror warga di Kabupaten Pasuruan

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
Teror di Pasuruan: Rumah 2 Perangkat Desa di Pasuruan Jadi Sasaran Teror
Teror di Pasuruan: Rumah 2 Perangkat Desa di Pasuruan Jadi Sasaran Teror

jatimnow.com - Pelemparan bom ikan atau bondet kembali meneror warga di Kabupaten Pasuruan. Teror kali ini menyasar rumah Satri (46), seorang perangkat Desa Minggir, Kecamatan Winongan.

Kapolsek Winongan, Polres Pasuruan, AKP Tohari membenarkan insiden tersebut. Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, diketahui bahwa teror bondet itu terjadi sekitar pukul 00.30 Wib, Kamis (28/11/2019).

"Benar, memang tadi malam ada pelemparan bondet, di rumah Satri, perangkat Desa Minggir," jelas AKP Tohari saat dikonfirmasi jatimnow.com.

Akibat teror itu, rumah korban mengalami kerusakan di bagian genting teras rumah. Beruntung tidak ada korban luka dan jiwa dalam peristiwa tersebut. Teror terjadi saat korban dan keluarganya sedang terlelap di dalam rumah.

Polsek Winangon dibackup Polres Pasuruan masih melakukan pemyelidikan atas teror tersebut.

Bekas ledakan bondet yang meneror perangkat desa di Pasuruan

"Dari keterangan saksi, ledakan terjadi dua kali, di posisi yang sama. Kami masih melakukan melakukan penyelidikan atas insiden teror ini," jelas Tohari.

Tak hanya itu, sehari sebelumnya, yaitu sekitar pukul 03.00 Wib, Rabu (27/11/2019), teror bondet juga menimpa rumah seorang kepala dusun (kasun), yaitu Jayadi (39), di Desa Pohgading, Kecamatan Pasrepan.

Menurut Jayadi, akibat dua lemparan bondet itu, dinding atap teras rumahnya retak, serta atap viber terasnya pun bolong.

"Hanya keluarga saya yang di dalam rumah. Saya takziah di rumah tetangga. Mendengar dua ledakan itu, saya langsung leri ke rumah. Di situ saya mendapati dua orang pelempar bondet yang berkerubut sarung, kabur dengan motor maticnya," papar Jayadi.

Terpisah, KBO Satreskrim Polres Pasuruan Iptu Kusmani menyatakan bila tim satreskrim juga tengah melakukan penyelidikan di lapangan.

"Masih lidik," tutup Kusmani.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement