Rabu 20 Nov 2019 13:41 WIB

Teriakan Pelajar Gagalkan Pelarian Jambret di Surabaya

Keberanian berteriak saat ada aksi pejambretan menjadi sangat penting.

Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
.
.

jatimnow.com - Meski siang bolong, Saiful, masih saja nekat merampas handphone (HP) seorang pelajar di Jalan Dharma Rakyat III, Surabaya. Alhasil, pemuda 23 tahun asal Sidotopo Kidul itu dikepung warga hingga akhirnya ditangkap.

Aksi nekat Saiful itu dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB, Kamis (14/11/2019). Saat itu ia berhasil merampas HP merek Xiaomi Redmi 5 plus milik Putri (11), pelajar asal Jalan Gresikan, Surabaya.

Pada hari itu, Saiful menunggangi motor Yamaha Mio Soul bernopol L 5686 SZ. Sampai di Jalan Dharma Rakyat III, ia melihat korban bersama temannya jalan kaki sambil memainkan HP-nya. Dari arah belakang, Saiful dengan cepat merampas HP korban lalu menggeber motornya.

Seketika itu pula, korban dan temannya berteriak minta tolong hingga mengundang perhatian warga. Warga pun mengejar Saiful bersama anggota Unit Reskrim Polsek Tambaksari yang saat itu melakukan kring serse.

"Kami dibantu warga berhasil menangkap pelaku berikut barang bukti HP yang dirampasnya," terang Kanit Reskrim Polsek Tambaksari, Iptu Didik Ariawan, Rabu (20/11/2019).

Saiful digiring ke Mapolsek Tambaksari untuk diperiksa berikut motor Mio Soul tunggangannya. Setelah menjalani pemeriksaan awal, Saiful kemudian dikeler untuk mengungkap jejak kejahatannya selama ini. Namun di tengah perjalanan, Saiful berontak sehingga ia terpaksa ditembak kaki kirinya.

"Kami masih melakukan pengembangkan untuk mengungkap TKP lain atau kelompoknya yang mungkin saja ada," jelas Didik.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan jatimnow.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab jatimnow.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement