jatimnow.com - Terkait pemberitaan media jatimnow.com pada 13 November 2019 dengan judul '5 Hari Listrik Padam, Warga 5 Dusun di Probolinggo Mengeluh', disampaikan klarifikasi dari PLN.
Dalam surat bernomor 6582/STH.00.05/040000/2019 tertanggal 14 November 2019 yang ditandatangani Senior Manager General Affairs PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, pihak PLN memberikan hak jawabnya.
Berdasarkan kronologis kejadian pada hari kamis 7 November 2019 pukul 22.00 Wib, listrik padam dikarenakan tiang listrik tepatnya di belakang Kecamatan Wonoasih tertabrak truk yang berkelebihan muatan yang berdampak padamnya pada Kecamatan Wonoasih dan Sumberasih.
Menurut info dari warga setempat, setelah kejadian pengemudi melarikan diri bersama dengan kendaraannya.
Akibat kejadian tersebut, 5 trafo yang mensuplai sekitar 218 pelanggan tidak dapat mengalirkan listrik seperti seharusnya.
Setelah kejadian, Petugas PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Probolinggo segera melakukan pengamanan asset dan pemasangan "verlopo" agar tiang tidak roboh ke jalan dan melakukan manuver jaringan untuk meminimalisir dampak areal padam.
Dalam upaya pemulihan, 5 tim petugas teknik ULP Probolinggo melakukan perbaikan jaringan dengan pemasangan ulang tiang baru dan pemasangan kontruksi.
Pekerjaan perbaikan yang dilakukan tidak mengalami kendala berarti. Pada Jumat, (8/11/2019) pukul 23.55 Wib untuk wilayah yang padam sudah kembali menyala normal dan tidak ada pelanggan yang padam akibat kejadian tiang listrik tertabrak truk tersebut.
Di hari yang sama, PLN memberikan siaran pers ke jatimnow.com. Dalam siaran pers tersebut diterangkan bahwa, berangsur wilayah yang padam sudah menyala normal.
Sampai berita ini diturunkan, sudah tidak ada pelanggan yang padam akibat kejadian tiang listrik tertabrak truk tersebut.
Sekretaris Desa Ambulu Kecamatan Sumberasih, Eko Sumargianto mewakili warga desa menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada PLN ULP Probolinggo atas respon cepat dan penanganan gangguan tersebut.
"Laporan kami kepada PLN langsung cepat ditanggapi oleh PLN dalam waktu kurang dari 2x24 jam listrik sudah kembali normal. Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih kepada PLN. Semoga mendapatkan ridha dari Allah dan PLN semakin jaya," katanya.
Senada, Danramil Kecamatan Sumberasih, Samsuri dan Warga Dusun Terdampak pun mengapresiasi kerja cepat PLN dalam penanganan gangguan ini.
Ke depan pihaknya mengharap PLN terus berkoordinasi dan bekerjasama untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika