REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Yoga Muhamad Rimba Andika dan Ela Nurlela, dua atlet pencak silat kontingen Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Tasikmalaya, sukses meraih dua medali perunggu pada Kejuaraan Silat Yogyakarta Championship tahun 2019. Kompetisi itu diselenggarakan pada 22 – 23 Oktober 2019.
Kejuaraan Silat Yogyakarta Championship tahun 2019 digelar di Gedung Olahraga (GOR) Amongrogo Yogyakarta dan diikuti oleh 3.000 atlet dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
“Kejuaraan ini merupakan ajang memotivasi, melatih keberanian dan upaya mencari bibit-bibit unggul untuk di cabang olahraga pencaksilat untuk kejuaraan nasional dan internasional,” jelas Romy Ardianyah selaku ketua panitia kejuaraan Yogyakarta Championship tahun 2019.
Kedua atlet pencak silat kontingen UBSI kampus Tasikmalaya yang juga mahasiswa Program Studi Sistem Informasi (Prodi SI) mengucapkan rasa syukur atas keberhasilan mereka pada kejuaraan kali ini.
“Saya senang dapat meraih medali perunggu di kejuaraan ini dan dapat mengharumkan nama kampus saya saat ini. Ini merupakan kejuaraan pertama yang saya ikuti selama karir saya sebagai atlet pencak silat,” ungkap Ela dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Berbeda dengan Ela yang baru pertama kali mengikuti kejuaraan, Yoga sudah beberapa kali mengikuti kejuaraan pencak silat tingkat nasional. Ia juga mengungkapkan rasa syukurnya karena bias menyumbangkan medali perunggu untuk kampusnya.
“Alhamdulillah saya masih dapat menyumbangkan medali perunggu dari kejuaraan yang saya ikuti kali ini untuk UBSI dan semoga saya maupun Ela dapat terus meningkatkan prestasi kami sebagai atlet pencak silat” kata Yoga.
Selain itu, Yoga juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kampus UBSI yang sejauh ini telah mendukung para mahasiswanya untuk mengikuti berbagai kejuaraan baik tingkat lokal maupun nasional.
Wakil Rektor bidang non-akademik UBSI, Suharyanto mengapresiasi prestasi yang diraih Ela dan Yoga pada kejuaraan kali ini.
“Terima kasih kepada Yoga dan Ela yang telah berusaha keras dalam kejuraan kali ini hingga meraih medali perunggu. Saya selaku wakil rektor bidang non-akademik akan memastikan terus mendukung para atlet UBSI untuk terus berprestasi di kejuaraan-kejuaraan lainnya,” papar Suharyanto.