REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat suhu udara di Kota Semarang mencapai 39,4 derajat Celcius pada Selasa. Tingginya suhu disebabkan oleh pergerakan semu matahari.
"Rekor suhu tertinggi 39,4 derajat Celcius," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Semarang, Iis Widya Harmoko, Selasa (22/10).
Menurut dia, rekor suhu tertinggi itu terjadi antara pukul 13.00 hingga 15.00 WIB.
Ia menyebut BMKG terus memantau perkembangan suhu udara tinggi yang kemungkinan masih bisa meningkat lagi.
Ia menjelaskan gerak semu Matahari diprakirakan masih menjadi salah satu penyebab naiknya suhu saat siang hari. Gerak semu tersebut, kata dia, menyebabkan Matahari terkadang berada di sebelah utara dan selatan.
Saat ini, lanjut dia, Matahari bergerak ke selatan, berada di atas wilayah Semarang.
"Logikanya kalau Matahari semakin dekat maka akan semakin hangat," katanya.