REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menerbitkan surat edaran ke pemerintah daerah untuk mendorong masyarakat di wilayahnya berdoa bersama demi kelancaran pelantikan presiden dan wakil presiden pada Ahad (20/10) mendatang. Doa bersama dilakukan di masing-masing tempat ibadah dari Jumat (18/10) hingga Ahad (20/10).
"Kami sudah membuat radiogram ke semua gubernur, bupati, walikota, kemudian kepada enam agama yang sah di negara kita mari kita lakukan doa bersama, pada hari Jumat sampai Ahad supaya pelantikan presiden berjalan dengan lancar tertib," ujar Tjahjo di Hotel Merlyn Park di Jakarta Pusat, Rabu (16/10).
Ia mengaku telah mengirim surat edaran tersebut pada Selasa (15/10) kemarin. Dalam surat edaran dijelaskan bahwa akan ada doa bersama dalam rangka keselamatan bangsa oleh Komunitas Lintas Agama dan Penghayat Kepercayaan di Lapangan Monas pada Jumat (18/10).
Sementara, surat edaran itu meminta bupati dan wali kota mendorong masyarakat di seluruh daerah juga berdoa bersama di tempat ibadah masing-masing. Surat edaran itu bernomor 111/11285/SI tentang Imbauan Melaksanakan Kegiatan Doa Bersama yang diterbitkan pada 15 Oktober dan ditujukan kepada bupati/wali kota seluruh Indonesia yang ditandatangani Mendagri Tjahjo Kumolo.
"Mendorong partisipasi aktif warga masyarakat secara ikhlas untuk melaksanakan doa bersama demi keselamatan bangsa dan kehidupan bermasyarakat yang rukun dan harmonis lahir batin dan mendoakan kelancaran pelantikan presiden dan wakil presiden Republik Indonesia serta mendoakan kepemimpinan nasional 2019-2024 untuk Indonesia maju dan sejahtera," mengutip poin 1 surat edaran.
Kemudian pada poin 2 surat edaran disebutkan bahwa kegiatan doa bersama dapat dilakukan di tempat ibadah sesuai keyakinan masing-masing. "Bagi umat yang beragama Islam doa bersama dapat dilaksanakan bersamaan dengan Salat Jumat," mengutip bunyi poin 3 surat edaran.
Pelantikan presiden-wakil presiden hasil Pilpres 2019 bakal digelar di Gedung DPR/MPR pada Ahad mendatang (20/10). Pasangan presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo dan KH Maruf Amin akan dilantik MPR.