REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelayanan transportasi rel Moda Raya Terpadu (MRT) terus berbenah, sejak mulai dibuka untuk umum pada 31 Juli 2019. Kini MRT melengkapi layanan fasilitas integrasi layanan transportasi first mile dan last mile di Transit Plaza Lebak Bulus.
Pelayanan ini untuk memberikan kemudahan bagi penumpang MRT Jakarta yang menggunakan transportasi lain untuk mencapai Stasiun MRT Lebak Bulus Grab. Khususnya untuk pengguna transportasi ojek daring.
Direktur Utama MRT Jakarta, William Sabandar berharap dengan tersedianya Go-Ride Instant di Transit Plaza Lebak Bulus semakin memberikan pilihan dan kemudahan bagi pelanggan MRT Jakarta. Layanan ini akan secara efektif dapat dipergunakan mulai Selasa, (15/10), menyusul Grab Now yang telah lebih dahulu dapat dipergunakan.
"Dengan layanan ini, penumpang MRT dapat melakukan pemesanan di tempat yaitu pada titik Transit Plaza Lebak Bulus untuk melanjutkan perjalanan mereka ke tempat tujuan," kata Direktur Utama MRT Jakarta, William Sabandar.
William mengungkapkan layanan ini untuk mendukung lebih dari 90 ribu penumpang yang dilayani MRT Jakarta setiap harinya. Dan hadirnya Transit Plaza di Lebak Bulus bertujuan untuk mengakomodir kebutuhan penumpang yang menggunakan moda transportasi lain dari dan untuk mencapai stasiun MRT Jakarta.
"Kami mendukung program-program yang memberikan pengalaman lebih baik dan kemudahan bagi pengguna menjangkau stasiun MRT Jakarta dengan menggunakan transportasi online Go-Jek dan Grab," katanya.
Ia berharap dengan telah dapat digunakan Go-Ride Instan, sinergi serupa bisa diimplementasikan di stasiun-stasiun yang lain. Sekaligus bisa menjadi solusi pengaturan transportasi daring ini sehingga dapat beroperasi secara tertib dan tidak menimbulkan tumpukan/kepadatan di sekitar Stasiun MRT Jakarta.
Harapan yang sama disampaikan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo. Syafrin menyebut saat ini telah tersedia banyak pilihan first mile dan last mile untuk warga Jakarta dari dan menuju MRT Jakarta. "Mulai seperti berjalan kaki, bersepeda, menggunakan angkutan online seperti Go-Ride Instan di Transit Plaza dan angkutan umum lainnya seperti Transjakarta,” ungkap Syafrin Liputo.
Karena itu Syafrin mengatakan integrasi antara angkutan umum dengan moda transportasi daring juga akan diterapkan di tempat lain. "Integrasi yang optimal seperti di Transit Plaza Lebak Bulus ini akan diterapkan juga di stasiun-stasiun dan halte lain ditujukan untuk Smart Mobility di kota Jakarta,” lanjutnya.
Hadirnya MRT Jakarta adalah terobosan baru bagi transportasi publik di kota ini. Tidak hanya akan meningkatkan mobilitas, MRT Jakarta juga akan memberikan manfaat tambahan, seperti perbaikan kualitas udara dan salah satu solusi mengatasi kemacetan, dengan adanya perubahan gaya hidup masyarakat Jabodetabek yang beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi publik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
