Selasa 15 Oct 2019 04:40 WIB

Cara Seru Warga Depok Jaga Harmoni Indonesia

Warga Bella Casa Dahlia Depok gelar acara untuk rawat kebersamaan dan harmoni bangsa

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com
 56 warga cluster Dahlia, Bella Casa menggelar kegiatan Family Gathering bertajuk 'Dari Bella Casa untuk Indonesia' pada Sabtu (12/10).
56 warga cluster Dahlia, Bella Casa menggelar kegiatan Family Gathering bertajuk 'Dari Bella Casa untuk Indonesia' pada Sabtu (12/10).

DEPOK, AYOBANDUNG.COM -- Cita-cita membangun generasi muda masa depan Indonesia dengan tujuan utama meningkatkan jiwa nasionalisme, persatuan dan kerukunan pada generasi muda, dengan mengembangkan motivasi dan cita-cita jangka panjang pada generasi muda merupakan komitmen warga Bella Casa Cluster Dahlia Kota Depok, Jawa Barat. 

 

Sebagai langkah nyata, tercatat 56 warga cluster Dahlia, Bella Casa menggelar kegiatan Family Gathering bertajuk 'Dari Bella Casa untuk Indonesia' pada Sabtu (12/10). Acara yang mayoritas diikuti ibu-ibu dan anak-anak usia sekolah itu menyambangi destinasi wisata ke Taman Begonia, dan taman Grafika Cikole, Lembang, Jawa Barat.

 

Ketua pembina ibu-ibu RW 08 Bella Casa, Esti Suyanti mengatakan, acara family gathering bertajuk "Dari Bella Casa untuk Indonesia” menjadi wahana yang tepat untuk merawat kebersamaan Indonesia. Tujuan acara itu untuk membangkitkan semangat nasionalisme warga Bella Casa.

 

"Merawat persatuan dan kesatuan bangsa sangat berat. Apalagi saat ini ada beberapa daerah yang ingin melepaskan diri. Selain itu ada juga kelompok yang menggunakan isu SARA dan ujaran kebencian (hoaks) sebagai amunisi merusak persatuan bangsa," kata Esti dalam keterangannya di Depok, Senin (14/10).

 

Menurut Esti, family gathering merupakan bagian dari upaya yang terus menerus dilakukan warga cluster Dahlia demi merawat persatuan dan kesatuan bangsa. 

 

"Terutama bagi generasi milenial yang rasa nasionalismenya mulai pudar,” imbuhnya. 

 

Ketua penyelenggara family gathering, Nur Amalia mengatakan, kegiatan yang secara rutin digelar oleh ibi-ibu warga cluster Dahlia, Bella Casa ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas relasi warga sehingga terus terjaga kebersamaan dan kerukunan.

 

“Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, baik ibu-ibu dan anak-anak mengaku bahagia. Ini bukti peserta menikmati indahnya kebersamaan dan kerukunan warga,” terang Amalia.

 

Amalia mengatakan, anak-anak sebagai generasi penerus sedari awal mesti dibekali dengan pelbagai nilai pengembangan diri. Mulai dari memupuk nilai kepemimpinan (leadership), tanggung jawab, manajemen waktu dan kerja sama tim. Karena itu, tambah Amalia, kita membuat kegiatan permainan yang riang gembira.

 

Kegiatan literasi yang dipusatkan di taman Grafika itu, para peserta pun mengaku antusias mengikuti pelbagai rangkaian kegiatan tersebut. Pasalnya, selain mengikuti kegiatan permainan, mereka juga dibekali nilai-nilai pentingnya merawat NKRI, pentingnya memahami nilai-nilai Pancasila, pentingnya menghormati orang tua, kiat mengelola sosial media, dan masih banyak lagi. Kesemuanya itu demi menjaga Harmoni Indonesia.

 

Salah seorang peserta, Mamet menilai, kegiatan family gathering sangat penting untuk memupuk rasa kebersamaan warga. Banyaknya informasi di media sosial yang cenderung hoaks, sedikit banyak akan memengaruhi cara pandang seseorang.

Oleh karena itu, kita perlu menyaring sebelum menyebar informasi dari sosial media.

 

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi peserta karena menambahah pengetahuan,” ujar Mamet.

 

Pandangan serupa juga disampaikan Najwa. Pelajar SMA itu mengatakan, menanamkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan sejak dini sangat penting. Najwa bilang, di tengah kegaduhan politik, ancaman disintegrasi bangsa, warga tetap solid dan berkomitmen menjaga NKRI.

 

“Kegiatan yang sangat positif bagi kaum muda ini ke depan mesti terus diwadahi oleh pengurus RW berupa kegiatan yang mengedepankan nilai-nilai kebersamaan warga,” kata Najwa.

 

Sesepuh Bella Casa, Erwin Uwak berharap kegiatan yang rutin diselenggarakan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas kebersamaan dan kerukunan warga.

 

“Kita beragam suku, agama, dan profesi masing-masing. Namun, kita tetap satu: Indonesia!,” pungkas Uwak. 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement