REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menjenguk Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto yang tengah dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Jumat (11/10). Wiranto dirawat di RSPAD setelah menjadi korban penusukan oleh orang tak dikenal di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10) kemarin.
Berdasarkan pantauan, Jokowi yang mengenakan kemeja putih tiba di RSPAD pada pukul 11.20 WIB. Ia menjenguk Wiranto didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Tenaga Ahli Kedeputian IV Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin.
Usai menjenguk sekitar 10 menit, Jokowi menyampaikan kondisi Wiranto yang sudah stabil dan semakin membaik. "Baru saja tadi saya jenguk lagi Menkopolhukam Wiranto dan alhamdulillah kondisinya sudah stabil semakin baik," ujar Jokowi di RSPAD Jakarta.
Menurutnya, Wiranto sudah bisa berkomunikasi dengan baik. Wiranto juga menyampaikan ingin segera kembali bekerja dan mengikuti rapat terbatas di Istana. "Pak saya ingin segera pulang ikut ratas lagi. Artinya kondisinya sudah semakin baik," tambahnya.
Ia pun mengajak masyarakat agar bersama-sama mendoakan kesembuhan Wiranto. "Kita doa bersama agar beliau segera diberikan pemulihan, kesembuhan secepat-cepatnya," ucap Jokowi.
Seperti diketahui, penusukan terjadi saat Wiranto hendak kembali ke Jakarta setelah meresmikan Gedung Kuliah Bersama di Universitas Mathla’ul Anwar di Desa Sindanghayu, Kecamatan Saketi, Pandeglang.
Wiranto saat itu pergi ke Alun-alun Menes dan turun dari kendaraan, namun secara tiba-tiba ada orang tidak dikenal menusuknya. Ia pun segera dilarikan ke RSUD Berkah Pandeglang sebelum akhirnya dibawa ke RSPAD Gatot Soebroto.
N Dessy Suciati Saputri